Butuh Tiga Ribuan, Kabupaten Sidoarjo Hanya Diberi Kuota 473 CASN

Sidoarjo, Bhirawa
Kekurangan pegawai di Pemkab Sidoarjo akhirnya bisa terisi pada tahun 2018 ini. Meski dari pihak Kemenpan RB dalam pendaftaran CASN 2018 tahun ini hanya diberi kuota 474 CASN ( Calon Aparatur Sipil Negara) saja. Dari kebutuhan yang mencapai tiga ribuan CASN.
Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kab Sidoarjo, Sri Witrarsih SH, meski kuota yang diberikan jauh dibawah permintaan tetapi pihaknya tetap bersyukur. Sebab kekurangan ASN akan bisa diisi dengan cara perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan tenaga hinorer K2.
”Pada tahun 2018 ini, Kab Sidoarjo akan mendapat kuota 473 CASN dengan rincian untuk formasi pendidikan 274, kesehatan 102, teknis 88 dan honorer K2 9,” jelas Sri Witarsih ketika ditemui Bhirawa di Pendopo Delta Wibawa sebelum rapat bersama Bupati Sidoarjo Saiful Ilah.
Sri Witarsih juga menjelaskan, berdasarkan info dari BKN pendafataran masih tentatif pada 19 September mendatang. Dan untuk persiapan rekruitmen CASN, Kamis kemarin diadakan rapat tertutup dengan OPD terkait dan Bupati Sidoarjo.
Untuk membuka informasi pendaftaran CASN, kini menggunakan Sistem Seleksi Calon Pegawai Negeri (SSCN) dan hanya bisa dilakukan memakai nomor induk kependudukan (NIK) KTP. Maka itu bagi warga yang berminat, tapi gagal membuka SSCN ini, agar segera menghubungi Dispendukcapil Kab Sidoarjo, mumpung masih ada waktu. Informasinya, sejak ditetapkan pendaftaran 19 September, dan pendaftaran akan berlangsung sampai 15 hari kemudian.
Witarsih juga menghimbau warga Sidoarjo yang berminat, agar segera mempersiapkan diri dengan belajar dan berdoa. Mumpung masih ada waktu. Pada formasi tahun 2018 ini tak ada formasi dari lulusan SMA, dan minimal dari lulusan D3.
Masyarakat Sidoarjo juga diingatkan, agar tidak mudah percaya dengan janji dari pihak tertentu. Yang berjanji bisa meloloskan dan membantu dalam ujian CASN ini. ”Masyarakat harus percaya dengan kemampuan sendiri. Dan jangan percaya dengan janji-janji orang yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya.
Sementara itu, Kabid Pengembangan Pegawai BKD Kab Sidoarjo, Happy Setyaning Tyas SH menambahkan, tahun 2018 ini untuk ujian CASN di Kab Sidoarjo akan dilakukan dengan metode CAT yakni singkatan dari Computer Assisted Test. Yaitu tes untuk merekrut CASN yang dilakukan secara online dengan menggunakan komputer
Metode CAT ini sudah dilakukan di Kab Sidoarjo pada tahun 2013 dan 2014. Dulu Kab Sidoarjo masih kerja sama dengan Kantor BKN Regional II Jatim. Dan tahun 2018 Kab Sidoarjo melakukannya secara mandiri. Di Kantor BKD Sidoarjo sudah tersedia sebanyak 100 unit komputer.
”Saat ujian CASN harus dengan metode CAT semua,” kata Happy. [kus]

Tags: