Cabdindik Gelar Sosialisasi Rekruitmen GTT Menjadi PPPK

Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdindik) Wilayah Bondowoso, Sugiono Eksantoso memimpin sosialisasi rekruitmen guru SMA/SMK menjadi tenaga PPPK Sabtu (20/3). [sawawi]

Situbondo, Bhirawa
Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso menggelar sosialisasi rekruitmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021 di Ballroom Hotel Lotus SMKN 1 Panji Situbondo, Sabtu (20/3). Sosialisasi dibuka Kacabdindik Wilayah Bondowoso, Sugiono Eksantoso, diikuti kalangan guru GTT (Guru Tidak Tetap) tingkat SMK/SMA se-Kabupaten Situbondo. Sosialisasi ini tindak lanjut tahapan guru GTT menjadi tenaga PPPK.
Menurut Kepala Cabdindik Wilayah Bondowoso, Sugiono Eksantoso, sosialisasi rekrutmen PPPK tahun 2021 dibagi menjadi dua tahap. Pertama, diikuti GTT tingkat SMA atau SMK di Kabupaten Situbondo. Tujuannya agar siap mengikuti kompetensi ASN karena ini merupakan peluang untuk meningkatkan kesejahteraan kalangan GTT.
Sugiono menjelaskan, para GTT sengaja dikumpulkan untuk dibina, serta ditata agar siap sejak dini mengikti seleksi. Mereka juga disiapkan menata strategi dalam perekrutan PPPK sehingga saat menjalani proses seleksi berjalan dengan lancar.
“Ya nanti tes seleksinya sama seperti tes ASN. Adapun kuota yang diajukan sekitar 40 PPPK dari calon peserta yang berjumlah ribuan orang,” katanya.
Peserata rata – rata berasal dari sekolah SMA atau SMK baik dari negeri ataupun swasta yang ada di Kabupaten Situbondo. Dengan sosialisasi ini diharapkan para GTT yang akan mengikuti rekruitmen PPPK bisa memahami semua regulasi yang ada.
“Pada Bulan April mendatang para GTT itu akan menjalani proses registrasi. Dan Bulan Mei memasuki verifikasi akhir dan Bulan Agustus memasuki tahap seleksi pertama. Untuk seleksi kedua digelar pada Bulan Oktober dan seleksi akhir diadakan Bulan November,” beber Sugiono.
Sugiono juga memaparkan, semua peserta juga diminta mengikuti proses seleksi secara tertib dan teratur. Pertama, peserta harus mempunyai akun SIMPKB, kedua menjadi status guru non-PNS dari seluruh jenjang. Tahapan ketiga, peserta harus menuntaskan materi pembelajaran yang dipilih dan jenjang. Keempat, peserta harus menyelesaikan try out sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh sistem yang disediakan panitia rekruitmen. [awi]

Tags: