Cabup Sumenep Fauzi Janji Tingkatkan Kesejahteraan Guru Ngaji

Sumenep, Bhirawa
Calon Bupati Sumenep nomor urut 01, Achmad Fauzi menginginkan suasana di mana anak-anak berbondong-bondong pergi ke masjid menjelang maghrib untuk mengaji, seperti di masa lampau. Oleh karena itu, jika pada 9 Desember mendatang dirinya bersama Nyai Hj. Dewi Khalifah terpilih sebagai bupati dan wakil bupati, ia berjanji untuk meningkatkan kesejahteraan guru ngaji.

Ahmad Fauzi mengklaim, selama ini telah dekat dengan para kiai dan guru ngaji. Kedekatan Fauzi membuatnya bertekat untuk meningkatkan kesejahteraan guru ngaji.

“Dengan meningkatkan kesejahteraan guru ngaji, kami ingin mengembalikan Sumenep ke masa lalu. Nilai-nilai religinya lebih kental lagi. Karena kami rindu suasana di mana anak-anak setiap menjelang maghrib berbondong-bindong ke musala atau masjid untuk mengaji. Itu semua dalam rangka mewujudkan SDM Sumenep yang berdaya saing. Salah satunya di bidang pendidikan” kata Fauzi, Rabu, (11/11).

Selain guru ngaji, Fauzi juga berkomitmen untuk meningkatkan guru honorer dan guru tidak tetap. “Semua itu tertuang dalam visi, misi dan program unggulan kami,” jelasnya.

Sekadar diketahui, debat publik perdana Pilbup Sumenep tahun 2020 telah digelar Selasa, (10/11) malam. Dalam debat publik yang mengusung tema “meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan masyarakat” itu, kedua paslon sama-sama memaparkan visi-misinya hingga adu gagasan demi Sumenep ke depan.

Paslon nomor urut 01, Achmad Fauzi yang ‘single fighter’ menghadapi paslon nomor urut 02, ia menjawab semua pertanyaan, baik dari panelis maupun dari lawannya, Gus Acing-Kiai Fikri. Dalam kesempatan tersebut, Fauzi berikhtiar menyejahterakan guru ngaji, madin dan pesantren. Ikhtiar tersebut tertuang dalam program unggulan paslon religius-nasionalis ini.

Pilbup Sumenep diikuti dua pasangan calon, yaitu Achmad Fauzi – Nyai Hj. Dewi Khalifah (nomor urut 1) dan pasangan Fattah Jasin – KH. Ali Fikri (nomor urut 2). Pasangan Achmad Fauzi – Hj. Dewi Khalifah diusung PDI Perjuangan, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Bulan Bintang (PBB).

Sedangkan pasangan Fattah Jasin – KH. Ali Fikri diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrat, Partai Nasdem, Partai Hanura, dan Golkar sebagai partai pendukung. (sul)

Tags: