Calo Uji KIR Dinilai Resahkan Warga Kabupaten Ponorogo

Masyarakat mengeluhkan banyaknya calo uji KIR di kantor Dinas Perhubungan Ponorogo, Senin (14/12).

Ponorogo, Bhirawa
Indikasi praktik percaloan dalam pengurusan uji KIR kendaraan angkutan dan barang masih terjadi di Dinas Perhubungan (Dishub) Ponorogo. Masyarakat mengeluhkan banyaknya calo uji KIR di kantor Dinas Perhubungan Ponorogo, Senin (14/12).

Menurut warga yang identitasnya minta dirahasiakan, calo uji KIR ini dinilai sudah membudaya dan biaya jasanya juga besar. Masyarakat ingin uji KIR dilakukan secara profesional.

“Lewat calo lebih cepat, ini sudah membudaya. Dan biaya jasa calo itu besar. Saya merasa dirugikan dengan hal ini,” ujar Ope (nama samaran).

Besar pungutan bervariasi. “Kalau saya jenis mobil angkut pick up, biaya jasanya mencapai 150 ribuan Rupiah,” tambah Ope.

Sementara itu, Kepala Dishub Ponorogo, Junaedi menjelaskan, dirinya sudah semaksimal mungkin mencegah adanya calo / makelar uji KIR. Kadishub merasa bekerja sendiri tanpa dibantu oleh jajarannya di Dishub.

“Saya sudah memerangi calo semaksimal mungkin. Saya sendiri yang berjuang, staf tidak ada yang bantu,” ujar Junaedi ketika diklarifikasi oleh media.

Kadishub meminta nama orang – orang yang menjadi calo dan staf yang membacking. Jika sudah ada nama, Kadishub berniat melapor dan menangkap bersama Tim Saber Pungli. (yan)

Tags: