Calon Peserta Didik Diharapkan Segera Mengambil PIN

Para orang tua calon murid sedang berkonsultasi tentang PPDB Inklusi di SMAN 4 Sidoarjo, kemarin (10/6). [achmad suprayogi]

Sidoarjo, Bhirawa
Proses PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) 2020/2021 Jatim untuk jenjang SMA, SMK dan SLB Negeri sudah pada tahap pengambilan PIN (Personal Identivication Number), yang dimulai tanggal 8 Juni hingga 20 Juni 2020.
Maka Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jatim Wilayah Sidoarjo – Surabaya, Drs Lutfi Isa Andhori MM, mengharapkan kepada masyarakat atau calon peserta didik segera mengambil PIN. Karena PIN itu merupakan salah syarat untuk mendaftarkan. Jadi sebelum mendaftar mereka harus mempunyai atau mengambil PIN terlebih dahulu.
Menurut Lutfi, PPDB saat ini ada empat jalur, yang pertama adalah Jalur Afirmasi, Jalur Perpindahan Tugas Orangtua, Jalur Prestasi Hasil Perlombaan atau Penghargaan (SMA/SMK) yang pendaftarannya dimulai tanggal 15 hingga 16 Juni 2020.
“Makanya saya sangat berharap kepada masyarakat segera mengambil PIN. Jika tidak bisa, setiap sekolah itu telah memfasilitasi call center, artinya tidak harus datang ke sekolah bisa menghubungi bisa menghubungi call center itu. Mereka bisa dipandu petugas yang ditunjuk,” jelas Lutfi.
Tetapi masih ada orang tua calon wali murid yang kurang paham terhadap prosesnya pengambilan PIN melalui online. ”Selain di sekolah masing – masing, bisa juga melalui call center di Dinas Pendidikan Jawa Timur, juga telah disediakan,” pungkas mantan Kacabdin Pendidikan Jatim Wilayah Jember – Lumajang ini.
Sementara itu, Kepala MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) SMA Negeri Sidoarjo, Drs Panoyo MPd menambahkan, kalau di sekolah masing – masing juga memfasilitasi warga yang kurang paham pengambilan PIN melalui online.
“Pihak sekolah biasanya sudah menunjuk petugas, yakni Waka Humas atau guru yang ditunjuk untuk memberi penjelasan atau memandu bagi yang kurang paham. Intinya masyarakat ini jangan sampai merasa kesulitan,” jelas Panoyo yang juga sebagai Kepala SMAN 1 Gedangan Sidoarjo.
Terpisah, Kepala SMAN 4 Sidoarjo, Imam Jawahir juga menambahkan, kalau pihaknya juga menempatkan petugas untuk memfasilitasi warga terkait konsultasi PPDB. Bahkan konsultasi untuk PPDB bagi siswa inklusi juga telah disiapkan. ”Kami telah menyiapkan petugas khusus untuk konsultasi tentang PPDB bagi anak-anak inklusi. Dengan adanya petugas ini, diharapkan masyarakat tidak merasa kesulitan saat memilihkan sekolah bagi anak-anaknya,” jelas Imam Jawahir. [ach]

Tags: