Camat Gresik Enggan Tempati Rumdis

32241834Gresik, Bhirawa
Sejumlah camat di jajaran Pemkab Gresik enggan tinggal di rumah dinas (Rumdis). Meski disediakan rumah dinas, mereka memilih pulang ke rumah pribadi setelah lepas dinas, meski rumahnya jauh tiap hari tetap memilih pulang. Sementara rumah dinas dibiarkan kosong. Alasan camat enggan tinggal di rumah dinasĀ  karena bisa bertemu anak dan keluarga di rumah tiap hari.
Rumah dinas hanya dijadikan sebagai tempat singgah sementara. Meski ada acara di Pendopo Kecamatan sampai larut malam, setelah acara selesai tetap memilih pulang. ”Tiap hari saya pulang ke rumah pribadi. Apalagi sekarang dekat dengan rumah,” tutur salah seorang camat enggan disebutkan namanya, Senin (9/6).
Alasan camat tiap hari pulang ke rumah pribadi, karena bisa berkumpul dengan keluarga. ”Dulu masih jauh saja tiap hari pulang. Apalagi sekarang dekat, tambah pulang terus,” tambahnya.
Tindakan sejumlah camat yang enggan tinggal di rumah dinas itu patut disayangkan. Seharusnya selama 24 jam stand by di rumah dinas. Ini untuk memudahkan pelayanan terhadap warga di wilayahnya.
Sementara, Kabag Humas Pemkab Gresik Suryo Wibowo menjelaskan, Bupati Gresik Sambari Halim Radianto sudah menekankan para camat untuk tinggal 24 jam di rumah dinas. Penekanan itu sudah disampaikan Bupati kepada para camat saat acara one week program belum lama ini.
Bupati, kata Suryo, minta para camat untuk tinggal di rumah dinas, kecuali ada urusan lain yang memang tak bisa tinggalkan. ”Jadi Pak Bupati sudah pernah sampaikan kepada para camat saat one week program,” katanya.
Meski tak secara implisit membenarkan, menurut Suryo, memang ada sejumlah camat yang enggan tinggal di rumah dinas. Itu sudah menjadi perhatian Bupati. Sebenarnya, tak hanya camat, banyak juga kepala dinas, kepala bagian dan kepala badan yang enggan tinggal di rumah dinas. [eri}

Rate this article!
Tags: