Camat Junrejo Kota Batu Komitmen Mudahkan Pendidikan

6-FOTO KAKI nas-Musrenbang Junrejo (1)Kota Batu, Bhirawa
Pemerintah Kecamatan Junrejo berkomitmen untuk memperbaiki sektor pendidikan. Untuk itu mereka terus mengupayakan penyediaan sarana pendidikan tingkat lanjut (SMP-SMA) bagi warganya. Hal ini untuk menjawab keluhan warga yang harus menyekolahkan anaknya di luar kecamatan bahkan luar kota. Perbaikan pendidikan ini dijadikan poin pertama atau prioritas dalam Musrenbang Kecamatan Junrejo yang dilaksanakan kemarin.
Camat Junrejo, Muhammad Nur Adhim, mengatakan bahwa dirinya ingin menyediakan sarana sekolah SMP dan SMA yang tidak terlalu jauh bagi warganya. Apalagi jumlah anak didik di Junrejo jumlahnya cukup banyak. Yakni mencapai 10.000 anak.
“Dari jumlah yang begitu banyak, kita hanya memiliki satu SMP Negeri dan tidak memiliki SMA Negeri. Akibatnya, sangat banyak dari anak-anak tersebut yang melanjutkan pendidikan di sekolah yang jaraknya cukup jauh,” ujar Adhim.
Dalam musrenbang kemarin, Kecamatan Junrejo bertekad untuk merealisasikan pembangunan SMP dan SMA Negeri di wilayahnya. Merekapun telah menyediakan lahan untuk digunakan tempat pembangunan sekolah tersebut.  Yaitu, di kawasan Desa Pendem yang lokasinya cukup strategis dan mudah dicapai oleh warga Junrejo.
Selain bangunan sekolah, prasarana penunjang juga dipersiapkan Kecamatan Junrejo untuk menyamanan dan keamanan anak didiknya dalam bersekolah. Karena itu mereka juga akan membangunkan trotoar bagi siswa yang berjalan kaki. “Dan trotoar di kawasan sekolah ini juga akan dilengkapi dengan jembatan penyeberangan, terutama di kawasan padat lalu-lintas seperti di Desa Beji,” tambah Adhim.
Selain pendidikan tingkat lanjut, pendidikan anak pra Sekolah Dasar tak luput dari perhatian. Karena itu beberapa PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan TK (taman Kanak-Kanak) yang belum memiliki gedung sendiri akan dibantu untuk segera memiliki gedung. Salah satunya adalah PAUD Desa Mojorejo yang masih mendompleng di Kantor Balai Desa.
Besarnya perhatian terhadap pendidikan, bukan berarti Kecamatan Junrejo melupakan perbaikan sektor pertanian. Dan yang menjadi prioritas adalah segera memperbaiki sistem irigasi di Junrejo. Dalam hal ini pembangunan sudetan air juga mendesak dilakukan untuk mengatasi banjir di lahan pertanian.
“Setiap kali hujan deras, di Kantor Kecamatan ini juga terdampak banjir. Saat itu, jalan di depan Kantor Kecamatan kondisinya mirip seperti sungai yang airnya deras,”ujar Adhim. Dan dengan perbaikan irigasi dan drainase ini, maka pihaknya optimis bisa mempercepat kesuksesa penerapan sistem pertanian organik di Junrejo. [nas]

Keterangan Foto : Camat Junrejo, Muhammad Nur Adhim, saat memaparkan visi misi pembangunan kecamatan dalam musrenbang yang dilakukan di Kantor Kecamatan, kemarin. [nas/bhirawa]

Tags: