Cegah Banjir, Saluran Irigasi di Pasuruan di Keruk

Saluran irigasi di Kabupaten Pasuruan terlihat digenangi air banjir di kawasan Desa Kedawung Kulon, Kecamatan Grati, Minggu (10/2). [Hilmi Husain]

Pasuruan, Bhirawa
Pemkab Pasuruan terus melakukan pengerukan atau menormalisasi anak sungai di wilayah Kabupaten Pasuruan. Tujuannya agar jaringan irigasi untuk mengalirkan air berjalan lancar dan bisa sesuai dengan kebutuhan.
Kepala Dinas PU Sumberdaya Air dan Tata Ruang Kabupaten Pasuruan, Hanung Widya Sasangka menyampaikan terdapat 80 titik jaringan irigasi dan anak sungai di Kabupaten Pasuruan akan dinormalisasi. “Tahun ini ada 80 titik jaringan irigasi dan anak sungai di Kabupaten Pasuruan yang akan dinormalisasi. Anggarannya mencapai Rp 3 miliar,” tandas Hanung Widya Sasangka, Minggu (10/2).
Menurutnya, saat ini jaringan irigasi mengalami pendangkalan. Itu dikarenakan air dari hulu yang mengalir membawa endapan berupa lumpur maupun pasir. Disamping itu adanya sampah dan tumbuhan enceng gondok membuat saluran air tak mengalir.
“Saat ini tim kami akan melakukan survei irigasi dilapangan. Daerah mana saja yang akan dinormalisasi. Termasuk juga kedalamannya yang akan di keruknya. Semuanya ini, untuk meminimalir banjir yang biasanya melanda Kabupaten Pasuruan,” kata Hanung Widya Sasangka. [hil]

Tags: