Camat Sidoarjo, Agustin Iriani SH, menyerahkan bantuan APD virus Covid-19 kepada perwakilan Kades/Kakel di Kec Sidoarjo. [alikus/bhirawa]
Kecamatan Sidoarjo kota termasuk salah satu wilayah yang saat ini masuk dalam zona merah di Kab Sidoarjo dari wabah virus Covid-19.
Pihak Kecamatan Sidoarjo, Rabu (15/4) kemarin, didampingi pimpinan Forkopimka setempat, menyerahkan bantuan alat pelindung diri (APD) kepada 10 kepala desa dan 14 Kepala Kelurahan, agar dipakai oleh para relawan pencegah Covid-19 di tempatnya, saat melakukan edukasi pencegahan ataupun penyelamatan terhadap warga yang diduga terpapar virus tersebut.
“Supaya relawan pencegah Covid-19 yang ada di desa maupun kelurahan, bisa selamat dan terlindungi dari penularan virus Covid-19, saat mereka menolong dari mereka yang diduga terpapar virus itu,” komentar dari Agustin Iriani SH, Rabu (15/4) usai menyerahkan bantuan APD tersebut di pendopo Kec Sidoarjo.
Di wilayah Kec Sidoarjo, kata Camat Agustin, terdapat 10 desa dan 14 kelurahan. Kecamatan Sidoarjo untuk saat ini termasuk rangking teratas zona merah Covid-19, diakui karena sebagai pusat ibu kota kabupaten, tentu saja tidak bisa dipungkiri banyak pendatangnya dari berbagai daerah.
Maka itu untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dirinya mengimbau supaya warga harus tetap taat dan patuh terhadap perintah dari Pemerintah untuk melakukan physical distancing atau menjaga jarak untuk tidak berinteraksi secara langsung.
“Kalau tidak sangat perlu, tidak usah keluar rumah dulu,” kata Agustin, yang juga ia sampaikan pada para Kades dan Kakel saat sambutan penyerahan APD Covid-19 itu.
Selain itu, warga diminta tetap harus menjalankan perilaku hidup sehat dan bersih (PHBS). Misalnya makan makanan yang sehat bergizi, rutin olah raga, istirahat cukup, memakai masker bila keluar rumah dan cuci tangan setelah memegang sesuatu. Agar bisa mematikan virus yang menempel.
Para Kades dan Kakel, yang nanti akan dibantu dari Babinsa Koramil dan Babinkamtibmas Polsek itu, ia minta supaya aktiv dalam mendata dan memverifikasi jumlah keberadaan warga pra sejahtera. Dikarenakan nantinya akan ada bantuan dari Dinas Sosial Kab Sidoarjo.
“Juga akan ada bantuan kepada keluarga terdampak Covid-19 ini,” kata Agustin.
Salah satu Lurah di Kec Sidoarjo, Santoso, Lurah Sekardangan, menyatakan terima kasih usai menerima bantuan APD untuk mencegah penularan Covid-19.
Dirinya bersyukur meski jumlah penduduk di wilayahnya besar, namun hingga saat ini tidak sampai ada yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Untuk pencegahan pandemi Covid-19 ini, pihak kelurahan dan para relawan Covid-19 sudah melakukan edukasi dan sosialiasasi kepada semua warga. Baik itu di kalangan rumah tangga maupun kepada pekerja non formal atau PK5 yang berada di wilayah itu.
“Kami juga sudah melakukan penyemprotan disinfektan atau anti virus ke rumah warga dan tempat-tempat tertentu,” kata Santoso, yang sudah dua tahun ini menjabat Lurah Sekardangan.
Ditempatnya, yang terdapat empat kawasan perumahan dan satu kampung itu, juga banyak dipasang spanduk imbauan dan petunjuk PHBS oleh RT dan RW setempat, untuk pencegahan virus Covid-19 ini.
“Dengan kerjasama yang solid antara warga dan Pemerintah, kami harap bisa cepat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini,” kata Santoso bersemangat. (kus)
