Cegah Penyakit dan Tingkatkan Kesehatan Masyarakat Melalui CSR

Surabaya, Bhirawa
Sanofi Group Indonesia bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FKUA) dan RSUD Dr Soetomo menggelar acara Corporate Sosial Responsibility (CSR). Acara yang bertema ‘Season of Solidarity’ bagi masyarakat Surabaya disambut baik oleh warga komplek Rusunawa Tanah Merah.
Presiden Direktur Sanofi Group Indonesia, Eric Ng mengemukakan, kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial kepada masyarakat dilakukan sebagai perwujudan dari empat pilar CSR Sanofi yakni Patient, People, Planet, dan Ethics.
Ia mengatakan, Sanofi berkomitmen untuk terlibat secara aktif dalam upaya meningkatkan kesehatan, salah satunya diterjemahkan melalui rangkaian kegiatan CSR dengan memberikan edukasi mengenai penyakit serta pencegahannya.
” Secara global, Sanofi memiliki sebuah divisi khusus CSR yang bertugas untuk mengkoordinasikan tindakan pengembangan berkelanjutan yang didedikasikan untuk kemitraan dalam bidang kemanusiaan. Di Indonesia, kami berupaya melakukan kegiatan CSR yang berkesinambungan bagi masyarakat dengan kerjasama dengan mitra-mitra dimana kami beroperasi,” terang Eric Ng saat Jumpa persnya di Rusunawa Tanah Merah Surabaya, Minggu (19/10).
Hari ini, tambah Eric Ng, keempat pilar tersebut dituangkan ke dalam berbagai kegiatan seperti ‘hijau dan bersih’, yaitu membersihkan lingkungan Rusunawa Tanah Merah, Kampanye pengurangan penggunaan tas plastik, pelatihan pengolahan limbah atau bahan bekas.
” Selain itu, edukasi kesehaqtan untuk ibu dan anak, serta pemeriksaan kesehatan untuk warga yang meliputi gula darah, pap smear, pemeriksaan katarak dan osteoporosis,” tambahnya.
Dalam kegiatan ini, Prof Dr dr Agung Pranoto selaku Dekan FK Unair menyambut baik kerjasama CSR yang diusung oleh Sanofi. Menurutnya, karena sejalan dengan program pengabdian masyarakat FKUA sebagai bagian dari perwujudan Tridharma Perguruan Tinggi.
Salah satu bentuk pengabdian masyarakat, Agung Pranoto mengatakan, pihaknya mewujudkan dengan cara aktif menjaga lingkungan dalam upaya menjaga kesehatan. Karena menurut Agung, pihaknya menyadari bahwa penyakit dapat dicegah dengan cara menjaga lingkungan.
” Secara konsisten kami mengusung konsep green kampus dan telah mendapat apresiasi dengan meraih peringkat satu ECO Campus Surabaya atas prestasi kami dalam menjaga lingkungan kampus tetap hijau. Selain itu, di tingkat Nasional kami juga berhasil meraih Indonesia Green Award (IGA) 2014 sebagai salah satu institusi yang telah melakukan upaya luar biasa melalui berbagai program penyelamatan bumi,” kata Agung Pranoto.
Selain itu, Direktur RSUD Dr Soetomo, dr Dodo Anondo, MPH juga mengatakan, RSUD Dr Soetomo sejak lama aktif berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat.
Antara lain, mendukung didirikannya rumah singgah oleh Yasasan Kanker Indonesia Jatim, sehingga mempermudah pasien kanker yang berobat di Dr Soetomo, melakukan penyuluhan HIV Aids di berbagai puskesmas, menyumbang bantuan tenaga ahli untuk operasi kembar siam di seluruh Indonesia. selain itu, tambah Dr Dodo, memajukan pelayanan thalasemia pada pasien anak, memajukan penelitian obat dengan bahan herbal serta secara kontinyu melakukan onor darah.
” Oleh karena itu kami turut mengapresiasi secara positif kerja sama dengan Sanofi, kami berharap kerja sama ini akan dikerjakan secara berkelanjutan di masa depan,” papar dr Dodo Anondo yang juga hadir dalam konferensi pers Seasons of Solidarity ini.
Lebih lanjut, Dr Dodo juga menambahkan, RSUD Dr Soetomo juga telah berhasil meraih akreditasi sebagai RSUD paripurna dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS). Pihaknya dalam meningkatkan pelayanan serta melakukan berbagai kegiatan pengabdian ke masyarakat.
” Ke depannya kami berharap masyarakat dapat lebih percaya terhadap sistem rujukan pelayanan masyarakat yang sudah berjalan selama ini, sehingga RSUD menjadi rujukan terakhir di Surabaya,” tambah Dr Dodo. (geh)