Perwakilan cakades se-Situbondo saat menandatangani deklarasi damai dengan disaksikan Bupati Dadang Wigiarto dan jajaran Forkopimda Jumat (11/10). [sawawi/bhirawa]
Situbondo, Bhirawa
Mendekati pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak pada 23 Oktober 2019 mendatang, sebanyak 372 calon kepala desa (cakades) mengikuti deklarasi damai dan anti politik uang di alun-alun Situbondo, Jum’at (11/10).
Deklarasi damai tersebut dipimpin Bupati Situbondo Dadang Wigiarto dengan didampingi jajaran forkopimda serta diikuti panitia pilkades se-Situbondo.
Data yang berhasil dihimpun menyebutkan, ada lima poin yang dicantumkan dalam deklarasi damai dan anti politik uang kemarin. Satu diantaranya berisi semua calon kades berjanji untuk ikut mewujudkan pilkades secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil (luber-jurdil).
Para calon kades juga menyatakan siap untuk melaksanakan seluruh tahapan pilkades secara aman, tertib, damai dan berintegrasi tanpa hoaks dan tanpa politisasi sara dan anti politik uang.
Menurut Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto, para calon kades juga ikut mendeklarasikan ketentuan hukum serta mendukung upaya penegakan hukum, mengendalikan pendukung dan simpatisan serta menjunjung tinggi nilai demokrasi dan kejujuran dengan penuh kesadaran, untuk menerima hasil penghitungan suara.
“Deklarasi pilkades damai dan anti politik uang itu ditandai dengan pendandatangan oleh perwakilan calon kepala desa,” aku Bupati Situbondo Dadang Wigiarto.
Menurut Bupati Dadang Wigiarto, pilkades akan berlangsung serentak 23 Oktober mendatang, untuk itu para calon kepala desa harus ikut menjaga pelaksanaan pilkades agar berjalan damai tanpa politik uang serta tanpa adanya intimidasi baik fisik maupun psikis.
Bupati Dadang menambahkan, para calon kepala desa harus memikirkan kepentingan lebih besar agar bersaing secara sehat. “Biasanya potensi konflik akan mencuat jika ditengarai adanya kecurangan. Oleh karena itu, saya meminta masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani masing-masing,” tutur Bupati Dadang.
Sementara itu, Kapolres Situbondo AKBP Awan Hariono sangat optimis pengukuhan satgas saber judi akan membantu pelaksanaan pilkades yang aman dan lancar. Langkah ini direalisasikan, ujar Kapolres Awan, untuk menjaga kamtibmas dalam pelaksanaan pilkades serentak 2019.
“Saya berharap pilkades serentak se-Kabupaten Situbondo bisa berjalan dengan aman dan kondusif. Makanya Forkopimda Situbondo menggelar deklarasi ini untuk mendukung pesta demokrasi ini berjalan dengan baik,” ujar Kapolres Awan.
Deklarasi damai yang digelar di alun-alun Situbondo dihadiri Bupati DadangWigiarto, Wakil Bupati Yoyok Mulyadi, Kapolres Situbondo AKBP Awan Hariono; Dandim 0823 Letkol Inf Akhmad Juni Toa; Kajari Nur Slamet, Ketua DPRD Edy Wahyudi; Sekretaris Daerah Syaifullah; Kepala OPD se-Situbondo, Ketua KPU Situbondo Marwoto, Camat se-Situbondo, para Kapolsek bersama Danramil serta penjabat Kepala Desa se-Situbondo dan 372 calon Kepala Desa. [awi]
