Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi.
Untuk mencetak SDM unggul di wilayah Indonesia Timur, BLK Makassar akan ditingkatkan status nya dan dikembangkan menjadi Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Makassar. Mendukung hal ini Kemnaker sudah mendiskusikan bersama Kemenpan-RB.
“BLK Makassar akan mampu menghasilkan SDM/ASN ketenagakerjaan yang kompeten, profesional$ dan berkeinginan untuk mewujud kan BLK Makassar sebagai Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Makassar. Yang akan menjadi pusat keunggulan dalam mencetak SDM unggul di wilayah Indonesia Timur,” ungkap Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi saat menyambangi BLK Makassar-Sulawesi Selatan, Kamis (30/9).
Didampingi Kepala BLK Makassar Fitroh Hanrahmawan, Sekjen Kemnaker dalam pengarahan nya menyampaikan 3 pesan,terkait reformasi birokrasi kepada pegawai di lingkungan BLK Makassar.
Pesan pertama, agar birokrasi yang bersih, bebas KKN. Pesan kedua, birokrasi yang berdaya, yakni memilki kemampuan untuk meningkatkan kapasitas SDM yng kompeten. Pesan ketiga, peningkatan pelayanan publik, yakni pelayanan yang prima sesuai kebutuhan dan harapan masyarakat.
“Terkait peningkatan kapasitas, salah satunya melalui peningkatan kemampuan kapasitas bagi tenaga Instruktur. Dimana Ibu Menteri Ida Fauziyah merupakan salah satu dewan pengantin LPDP, sangat fokus dalam pengembangan kapasitas Instruktur yang ada di BLK seluruh Indonesia,” ungkap Anwar Sanusi.
Dijelaskan, dalam status perkembangan peningkatan status BLK Makassar menjadi Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja. Hingga saat ini pihaknya terus mendiskusikan bersama dengan Kemenpan-RB. Sudah selayaknya BLK Makassar bertransformasi melihat kebutuhan peningkatan SDM kompeten untuk wilayah Indonesia Timur, sangat di perlukan.
“Pesan saya, bapak ibu pegawai di lingkungn BLK Makassar, agar terus menjaga rasa kebersamaan. Etos Kerja, profesionalitas dan integritas yang tunggu dalam bekerja. Serta terus menggali potensi SDM pegawai yang ada. Salah satunya melalu saling berbagi pngetahuan satu sama yang lain,”pesan Sekjen. (ira)
