Muchammad Chamim Amir saat menyerahkan berkas ke kantor DPC PDIP Tuban.
(Gagal Lewat Jalur Independent)
Tuban, Bhirawa
Setelah sebelumnya mengambil formulir pendaftaran sebagai bakal calon Bupati (Bacabup) Kabupaten Tuban, Muchammad Chamim Amir akhirnya mengembalikan berkas pada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Tuban, (11/09/2019).
Pada saat pengembalian berkas pendaftaran Bacabup yang berlangsung di sekretariat partai berlambang kepala banteng itu diterima langsung oleh Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPC PDIP Tuban.
Pria yang saat ini menjadi penasehat Rumah Jokowi Tuban ini juga Pernah maju sebagai calon bupati Tuban di Pilkada 2011 lalu melalui jalur independent, maju kembali dengan menggunakan jalur partai.
“Alasan saya maju melalui PDI-P karena visi misi pak Jokowi, sesuai dan mirip dengan apa yang ingin saya lakukan untuk membangun Tuban lebih baik lagi,” kata Chamim.
Ia juga menambahkan jika beberapa alasan lain yang mendorong dirinya untuk maju sebagai calon kepala daerah Kabupaten Tuban 2020 nanti yakni masih banyaknya persoalan yang perlu dibenahi, dan yang paling urgent antara lain masih tingginya angka kemiskinan, pengangguran, pembenahan ekonomi serta Demokratisasi yang belum terbuka.
“Banyak permasalahan di Tuban yang perlu diselesaikan dan yang paling penting adalah soal kemiskinan di Kabupaten Tuban, pengangguran dan demokratisasi yang belum terbuka” jelasnya.
Sementara itu, wakil bidang Bapilu DPC PDIP Tuban, Sandi Apriyanto, menyambut baik adanya pengembalian berkas pendaftaran tersebut, menurutnya, itu menandakan jika partainya sedang on progres dan sedang diminati oleh banyak kalangan.
Ia juga menambahkan, bahwa nantinya berkas pendaftaran dari semua Bacawabup yang sudah diserahkan, akan disampaikan ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Timur pada tanggal 17 september nanti, agar seterusnya diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai untuk diambil keputusan.
“Saya menyambut baik adanya penyerahan berkas pendaftaran Bacabup ini, pada intinya DPC kan cuma fasilitasi administrasai, nantinya juga diteruskan ke DPD Provinsi Jawa Timur, diterukan ke DPP untuk diberikan keputusan siapa dari salah satu Bacabup yang mendapat rekomendasi untuk maju di Pilkada melalui PDIP,” terang Sandi Apriyanto. (Hud)
