Ketua Umum BKOW Provinsi Jatim Dra Hj Fatma Saifullah Yusuf saat membuka pelatihan singkat (short course) pengembangan produk olahan susu di Ruang Rapat Arya Wiraatmaja Kantor Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim, Selasa (12/9).
Pemprov Jatim, Bhirawa
Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Jatim menggelar pelatihan membuat aneka olahan susu dalam rangka menciptakan wirausaha baru serta meningkatkan kualitas produk di bidang kuliner. Kegiatan tersebut juga merupakan salah satu cara meningkatkan pemberdayaan kaum wanita di bidang ekonomi.
Demikian disampaikan Ketua Umum BKOW Provinsi Jatim Dra Hj Fatma Saifullah Yusuf saat membuka pelatihan singkat (short course) pengembangan produk olahan susu di Ruang Rapat Arya Wiraatmaja Kantor Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim Jl Raya Juanda, Selasa (12/9).
Fatma, sapaan akrab Ketua Umum BKOW Provinsi Jatim berharap, melalui kegiatan pelatihan tersebut bisa bermanfaat dan dapat diimplementasikan dengan baik oleh peserta. Selain itu, diharapkan juga bisa menumbuhkan inspirasi dalam menciptakan beragam kreativitas olahan susu yang bisa digunakan mengisi waktu luang. “Melalui olahan susu yang ibu-ibu buat nantinya akan bisa menciptakan peluang usaha baru. Kami sering mengadakan acara serta bazar, nantinya ibu-ibu bisa berjualan di sana,” ungkapnya.
Terkait olahan susu, lanjut Fatma merupakan pilihan dari para peserta sendiri, karena produk susu mudah dicari dan bisa digunakan sebagai bahan makanan. Di samping itu, berbagai produk kreatif susu tersebut dapat memberikan nilai ekonomis lebih kepada konsumen dan juga produsennya sendiri. Di sisi konsumen akan dapat menikmati bermacam olahan susu sapi dalam mengonsumsi produk susu. Sedangkan di sisi produsen akan mendapat keuntungan lebih, karena dapat menambah omzet pasar. “Saat ini proses pengolahan susu semakin berkembang, sehingga pelatihan ini adalah langkah tepat untuk mengimbangi laju permintaan pasar terhadap olahan susu,” jelasnya.
Kegiatan pelatihan tersebut, jelas Fatma merupakan yang kedua kalinya pada 2017. Untuk pelatihan kali ini diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari beberapa komunitas antara lain pengurus, anggota pleno, perwakilan dari 46 anggota organisasi BKOW Provinsi Jatim serta masyarakat umum. [rac]
