Cita-cita Jadi Sopir Bus

Achmad Jaelani

Achmad Jaelani

Siapa yang mengira jika sosok yang satu ini pernah bercita-cita ingin menjadi sopir bus. Maklum pada 1975-an, sopir bus merupakan cita-cita yang banyak diharapkan oleh semua orang. Selain penampilannya yang begitu gagah dengan kacamata hitamnya, ternyata para sopir bus pada era 75-an rata-rata bisa memiliki istri cantik. Enaknya lagi, kalau berhenti di perjalanan, maka tempat makannya akan disediakan tersendiri oleh para penumpang.
“Barangkali melihat itu semua, saat masih duduk di bangku SMA saya bercita-cita ingin jadi sopir bus. Karena waktu itu, orang melihat sopir bus diidentikkan dengan pilot (barangkali, red) bila sekarang ini. Selain penampilannya yang parlente, ternyata banyak gadis cantik yang bercita-cita dipersunting oleh sopir bus,”tegas Sekwan DPRD Jatim Achmad Jaelani sembari ngakak saat menceritakan pengalaman mudanya.
Karenanya, saat ikut Lemhanas di Jakarta sebagai syarat duduk sebagai pejabat, ayah dari tiga putera ini dengan blak-blakan mengaku keinginannya dan cita-citanya saat muda sederhana, ingin menjadi sopir bus. ”Memang banyak teman saya yang kaget sekaligus tertawa, saat saya menceritakan keinginan saya sebagai sopir bus. Padahal teman lainnya banyak yang bercita-cita bekerja sebagai tentara, dokter dan insinyur,”aku pria murah senyum ini.
Ditambahkannya, sejak kecil dirinya tak pernah berpikiran  sebagai seorang pejabat di lingkup Pemprov Jatim. Selain berasal dari kalangan keluarga yang ekonominya pas-pasan,  keluarganya tinggal jauh dari kota. Karenanya, mantan Asisten IV ini tidak memiliki cita-cita setinggi langit seperti yang dilakukan teman-teman sebayanya.
“Jujur saat itu saya tahu diri. Karena untuk sekolah di SMA saja, kami dan keluarga harus banting tulang. Dari situlah, cita-cita yang saya miliki cukup sederhana. Apalagi saat itu sopir bus menjadi favorit dan incaran bagi semua remaja laki-laki seusia saya yang latar belakang ekonominya pas-pasan,”lanjutnya.
Namun karena dirinya memiliki keinginan kuat untuk mengubah nasib, dia nekat ke Surabaya dengan bekal pas-pasan. ”Dan Alhamdullilah Allah berkehandak lain, hingga saya menjadi seperti ini. Tapi tetap saja saya tidak melupakan diri saya dulu, termasuk cita-cita saya yang dulu,”aku Jaelani. [cty]

Rate this article!
Cita-cita Jadi Sopir Bus,3 / 5 ( 2votes )
Tags: