Cleona Meraih Medali Silver Olimpiade Matematika Internasional

Ketua LP Ma’arif dan Kasek MINU Pucang saat memberikan penghargaan beasiswa. [achmad suprayogi]

Sidoarjo, Bhirawa
Cleona Einar Maulidia, siswi kelas tiga Madrasah Ibtidaiyah Muslimat Nahlatul Ulama (MI NU) Pucang Kabupaten Sidoarjo. Berhasil meraih Medali Silver dalam ajang kejuaraan dunia Olympiade Matematika tingkat Internasional di Tokyo, Jepang.
Ditemui Rabu (22/1) kemarin, Cleona menjelaskan, kalau telah berhasil menyisihkan 448 peserta dari 12 negara di dunia. Ia juga dinyatakan berhasil mempunyai nilai terbiak diantara peserta lainnya dalam World Internasional Mathematical Olympiad 2020 di Tokyo, Jepang itu.
Kehadiran Cleona disambut gembira oleh para guru dan teman – temanya. Ucapan selamat serta jabat tangan tak henti – hentinya mengalir. Selain para guru dan teman – temannya, juga ucapan dari Ketua Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Sidoarjo, Misbahuddin.
Cleona sendiri juga tidak menyangka akan mendapat Medali Silver dalam ajang Olympiade Matematika di Jepang. Meskipun mendapat kesulitan dalam pengerjannya, tetapi berhasil mengerjakan soal – soal yang diberikan.
“Namun saya telah menyelesaikan dengan benar soal dari dewan juri. Karena sebelumnya telah belajar dari guru sekolah dan orang saya di rumah. Saya sangat merasa senang dan terus belajar lagi untuk meningkatkan prestasi ke jenjang yang lebih tinggi lagi,” ucap Cleona dengan senyum riangnya.
Sementara itu, Kepala MINU Pucang, Moh Hamim Thohari mengaku kalau pihaknya merupakan satu – satunya madrasah yang lolos mengikuti ajang World Internasional Matematical Olympiadedi Jepang itu. ”Dengan keberhasilan siswa kami ini, pihak sekolah memberikan bea siswa bebas SPP selama satu semester dengan nominal uang sebesar Rp6 juta,” katanya.
Menurut Hamim, sekolahnya yang di bawah naungan Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kabupaten Sidoarjo ini telah mengalami peningkatan mutu pendidikan yang cukup signifikan. Buktinya dapat dilihat dari prestasi Cleona Einar yang telah berhasil meraih medali silver di ajang olimpiade tingkat internasional.
“Lomba ini tidak main – main, karena persertanya dari seluruh dunia. Jadi cukup berat, oleh karena itu kami dan sekolah memberikan apresiasi yang tinggi bagi Cleona, dan semoga juga bisa memberikan inspirasi bagi teman-temannya,” ujar Hamim.
Sementara itu, Ketua LP Ma’arif NU Sidoarjo, Drs Misbahuddin berharap, dengan adanya bea siswa yang diberikan kepada siswi yang berprestasi bisa memicu semangat mereka untuk belajar lagi. ”Dapat menjadikan motivasi tersendiri bagi mereka, sehingga bisa menggapai cita-cita menjadi siswa yang berprestasi,” harapnya. [ach]

Tags: