Coca-Cola Amatil Indonesia Dukung Industry Summit 4.0

Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto melihat keunggulan teknologi fasilitas manufaktur kelas dunia di booth Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI).

Surabaya, Bhirawa
Untuk meningkatkan kinerja, pelayanan dan daya saing, Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) memulai proses otomatisasi dan digitalisasi sejak lima tahun lalu. Apalagi Inovasi teknologi merupakan salah satu kunci strategi CCAI untuk tetap terdepan di pasar minuman dalam negeri.
Public Affairs & Communications Director CCAI, Lucia Karina saat dikonfirmasi Bhirawa, Senin (9/4) kemarin mengungkapkan CCAI turut serta dalam Industry Summit 4.0 yang diadakan Kementerian Perindustrian di Jakarta. CCAI beroperasi di Indonesia sejak 1992 dan inovasi teknologi terus dilakukan. “Sistem perusahaan dirancang berbasis internet platform yang mudah dan dapat dioperasikan melalui perangkat komputer, tablet atau telepon genggam,” terangnya.
Lucia menambahkan program digitalisasi itu berjalan di area supply chain dan pelayanan penjualan, dimulai sejak produk dikembangkan sampai berada di toko-toko yang menjual produk CCAI. Menurut Lucia, hal itu bertujuan untuk mendapatkan informasi terakurat (real time) mengenai proses, output, biaya, dan pelayanan, yang berguna untuk meningkatkan kinerja dan kualitas di seluruh operasional CCAI.
“Saat ini 10 ribu karyawan CCAI melayani lebih dari 830 ribu pelanggan di seluruh Indonesia dengan mengoperasikan delapan lini produksi preform di dua fasilitas Packaging Service Division (PSD), empat Mega Distribution Centre, dan 38 lini produksi di delapan pabrik manufaktur kelas dunia,” ujarnya. [riq]

Tags: