Crown Grup Bangun Menara Hunian Senilai Rp3 Triliun

Crown_V_PillarsSurabaya, Bhirawa.
Pengembang properti pemenang penghargaan hari ini merayakan “Topping Off” V by Crown Group, menara hunian dengan 29 lantai senilai Rp. 3 triliun yang sering disebut “Sepotong Indonesia di Parramatta”.
Bersama-sama dengan Walikota Parramatta Paul Garrard, CEO Crown Group Iwan Sunito menandai kesempatan itu dengan mengunjungi tingkat tertinggi menara tersebut.
Iwan Sunito senin (9/5) kemarin mengungkapkan, bahwa ini adalah tonggak bersejarah bagi perusahaan ketika konstruksi telah mencapai titik tertinggi di V by Crown Group.
Disebut sebagai “Kampung Vertikal Indonesia” karena V by Crown Group memiliki beberapa elemen-elemen yang berasal dari Indonesia. Kolam renang mewah yang terinsipirasi dari keindahan Bali, Pilar Baja berbentuk “V” yang berasal dari Cilegon, Banten serta perusahaan pengembang yang didirikan oleh dua orang Indonesia yang dilahirkan di Surabaya dan Bali.
Salah satu yang paling penting bagi saya pribadi adalah V by Crown Group akan menjadi bukti solid atas kemampuan bangsa Indonesia akan bangunan, berdiri tegak di kawasan paling menakjubkan di Sydney.
“Jika dahulu kita mampu mendirikan Borobudur yang kini telah menjadi salah satu dari 7 keajaiban Dunia, kenapa sekarang tidak,” ungkap Iwan Sunito
Ia menambahkan, menara hunian ini direncanakan akan selesai pada awal 2017; terletak di sudut jalan Macquarie dan Marsden. Kurang dari 300 m dari Parramatta Square; sebuah proyek peremajaan senilai Rp. 20 triliun oleh Dewan Kota Parramatta dan dekat dengan stasiun kereta api Parramatta, Parramatta Heritage Parklands dan Westfield Parramatta.
”Kami telah lama percaya pada kekuatan dan potensi Parramatta,” kata Sunito.
Menurutnya, parramatta telah mengalami perubahan dramatis sejak kami mulai konstruksi V by Crown Group empat tahun lalu.
“Ini adalah salah satu daerah yang paling cepat berkembang di Australia dan infrastruktur serta konstruksi proyek-proyek utama di sini akan membentuk masa depan seluruh Sydney,” ungjkapnya.  [ma]

Tags: