Cuaca Buruk, Garuda Batal Mendarat di Bandara Notohadinegoro

Cuaca Buruk, Garuda Batal Mendarat di Bandara NotohadinegoroJember, Bhirawa
Pesawat Garuda Indonesia dengan rute Surabaya-Jember batal mendarat di Bandara Notohadinegoro, Kabupaten Jember akibat cuaca buruk, Minggu (28/12).
“Pesawat itu sudah berputar-putar di atas Bandara Notohadinegoro, namun hujan cukup deras dan jarak pandang yang pendek menyebabkan pilot memutuskan kembali ke Bandara Juanda Surabaya,” kata Manajer Pemasaran Garuda di Jember Boedi Prihantono.
Sesuai jadwal, seharusnya pesawat Garuda jenis ATR 72-600 tersebut mendarat di Bandara Notohadinegoro kemarin pada pukul 10.10, namun cuaca buruk menyebabkan pesawat tersebut memutuskan untuk tidak mendarat di bandara yang berada di Kecamatan Ajung tersebut.
“Pesawat sempat kontak dengan pihak Bandara Notohadinegoro untuk memantau kondisi cuaca di runway, namun cuaca tidak memungkinkan, akhirnya pesawat memutuskan untuk balik ke Surabaya lagi,” paparnya.
Menurut dia, pihak Garuda mempertimbangkan keselamatan para penumpang, sehingga memilih untuk tidak mendarat di Bandara Notohadinegoro Jember.
“Alasan tersebut memang dibenarkan dalam penerbangan untuk menghindari kecelakaan udara karena ada batasan standar baik itu cuaca, angin dan juga kondisi landasan untuk bisa mendarat atau tidak. Itu sudah sesuai dengan standar operasional maskapai Garuda,” ungkapnya. [efi]

Tags: