Daftar Haji Tahun 2018, Berangkatnya Tunggu Hingga 24 Tahun

Foto Ilustrasi

Bojonegoro, Bhirawa
Pendaftar CJH Bojonegoro di 2018 ini harus sabar menanti daftar tunggu hingga 24 tahun sebelum berangkat haji.
Tiap tahun animo masyarakat muslim di Kabupaten Bojonegoro untuk melaksanakan ibadah haji terus meningkat secara sighnifikan. Ribuan calon jemaah haji (CJH) Bojonegoro tiap tahun mendaftar, namun para CJH tersebut harus benar-benar berlatih sabar.
Kepala Seksi Sistim Informasi Haji dan Umroh, Kemenag Bojonegoro, Asyik Syamsul Huda mengakui, untuk saat ini jumlah antrian untuk keberangkatan dalam menunaikan Rukun Islam ke lima atau ibadah haji reguler sudah mencapai puluhan ribuan orang atau dengan jumlah antrian lebih kurang 24 tahun.
” Kalau daftar sekarang di tahun 2018 ini, itu berarti keberangkatannya 24 tahun lagi,” kata Asyik, kemarin (5/11).
Lanjut dia, keberangkatan masa tunggu CJH Bojonegoro bagi yang mendaftar pada 2018 ini, menurut jadwal akan berangkat pada tahun 2042 mendatang.
” Lamanya keberangkatan itu karena lantaran banyaknya masyarakat yang ingin menunaikan rukun Islam kelima,” ucapnya.
Adapun bagi masyarakat Bojonegoro yang ingin mendaftarkan sebagai CJH, harus melengkapi segala persyaratan dan membayar administrasi. Karena bila sudah terdaftar di Kemenag Bojonegoro, nantinya akan langsung di daftrakan di Pusat agar nantinya nama CJH itu terdaftar.
“Sedangkan untuk CJH Bojonegoro yang akan berangkat tahun 2019 mendatang saat ini masih dalam tahap verifikasi berkas kelengkapan,” tandasnya
Lebih jauh disampaikan, Asyik Syamsul Huda, CJH Bojonegoro yang bakal diberangkatkan pada tahun 2019 mendatang jumlahnya mencapai ribuan, dan saat ini para CJH sudah melakukan tahap pemberkasan di Kantor Kemenag Bojonegoro.
“Total ada 1.107 CJH yang saat ini mendapat undangan untuk memverikasi ulang data di Kantor Kemenag Bojonegoro,” jelasnya.
Seperti diketahui calon jamaah yang mendaftar dari berbagai kalangan, ada petani, pedagang, PNS dan lainnya. [bas]

Tags: