Danramil 0831/07 Tenggilis Mejoyo Intens Pantau Keamanan KPU Jatim

Danramil 0831 07 Tenggilis Mejoyo Mayor Chb Suprianto (kiri) turut dalam apel pengamanan Polsek Tenggilis di Kantor KPU Jatim, Selasa (9/1). [abednego/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Meski tidak dilibatkan secara langsung, seperti halnya Polri dalam pengamanan pelaksanaan tahapan Pilkada serentak 2018 di Jatim, namun hal itu tidak menyulutkan Komandan Koramil (Danramil) 0831/07 Tenggilis Mejoyo Mayor Chb Suprianto untuk memantau keamanan di KPU Jatim.
Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman kepada Bhirawa mengatakan pihaknya menyiapkan sekitar 7.000 prajurit TNI guna back up pengamanan Pilkada oleh Polda Jatim. Persiapan prajurit TNI ini, sambung Pangdam, melibatkan semua satuan teritorial Kodam V Brawijaya.
“Intinya semua satuan teritorial Kodam V Brawijaya kami libatkan dalam back up pengamanan Pilkada serentak 2018 oleh Polda Jatim. Tak terkecuali Koramil di jajaran Kodam V Brawijaya turut membantu Polda Jatim dalam pengamanan Pilkada,” kata Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, Selasa (9/1).
Sementara itu, Danramil 0831/07 Tenggilis Mejoyo Mayor Chd Suprianto menjelaskan, fungsi Tiga Pilar (Koramil, Polsek dan Kecamatan) selalu ada di setiap kegiatan warga. Begitu juga terkait pengamanan wilayah, pihaknya mengaku Tiga Pilar selalu bergerak demi terciptanya kenyamanan dan keamanan di wilayah Tenggilis Mejoyo, tidak hanya pada momen seperti Pilkada 2018 seperti saat ini.
“Penunjukan atau sprin (surat perintah) Koramil dilibatkan dalam pengamanan Pilkada memang belum ada. Berhubung Kantor KPU Jatim berada di wilayah kami, tidak mungkin saya lepas tangan. Intinya saya memback up Polsek dalam pengamanan wilayah di Kecamatan Tenggilis Mejoyo,” jelas Mayor Chb Suprianto.
Suprianto menambahkan Koramil tetap memback up kepolisian, khususnya Tiga Pilar seperti Polsek dan Kecamatan. Kepada Bhirawa pihaknya mengaku siap jika diminta bantuan personel. Namun hal tersebut tetap bermuara dari Kodam V Brawijaya. Misalnya, lanjut Suprianto, Korem memberikan sprin ke Kodim untuk persiapkan personel, baru Koramil siap untuk bergerak.
“Kami bergerak atas perintah dari pusat (Kodam V Brawijaya) melalui Korem dan Kodim. Biar pun ini hajatnya provinsi, tapi kebetulan kantor KPU di Tenggilis, yang pasti kami tetap pantau. Setiap ada perkembangan akan kami laporkan ke komando atas,” ucapnya. [bed]

Tags: