Danrem 084 BJ Pastikan Siap Pasukan Amankan Kunjungan Presiden RI

Danrem 084 Bhaskara Jaya Kolonel Kav M Zulkifli mengecek kesiapan personel pengamanan kunjungan Presiden RI ke Jatim di Lapangan Makodam V Brawijaya, Rabu (7/3). [abednego/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Komandan Korem (Danrem) 084 Bhaskara Jaya (BJ) Kolonel Kav M Zulkifli memimpil apel gelar pasukan pengamanan jelang kunjungan kerja (kunker) Presiden RI Joko Widodo ke Jawa Timur. Ribuan prajurit atau personel dicek kesiapan dalam apel yang dilaksanakan di lapangan Makodam V Brawijaya, Rabu (7/3).
Kolonel Kav M Zulkifli mengatakan pengecekan kesiapan prajurit yang bertugas dalam pengamanan kunjungan Presiden RI sangatlah penting. Sebab pengamanan Presiden RI harus dilakukan dengan terencana, baik dan seusai dengan protap yang ada. Maka dari itu Danrem melakukan pengecekan seluruh prajurit yang disiapkan dalam PAM kunjungan Presiden RI.
“Persiapan sudah kami lakukan mulai rakor (rapat koordinasi), gelar pasukan, pengecekan rute, dan pemeriksaan objek lokasi oleh pasukan. Demi kelancaran pengamanan, semuanya sudah kami jalankan sesuai protap,” kata Danrem 084 Bhaskara Jaya Kolonel Kav M Zulkifli usai apel gelar pasukan di Makodam V Brawijaya, Rabu (7/3).
Danrem menjelaskan pengamanan kunjungan Presiden RI sudah dilakukan dan dipersiapkan dengan baik dan matang. Pada pengamanan ini, Danrem telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, Pemprov Jatim dan Pemkot Surabaya.
“Alhamdulillah, sampai saat ini persiapan pengamanannya so far so good (sejauh ini berjalan baik),” ucap Danrem 084 Bhaskara Jaya.
Saat ditanya terkait jumlah pasukan pengamanan, pihaknya mengaku belum tahu pasti jumlahnya. Namun dalam pelaksanaannya, Danrem mengaku ada pengamanan di beberapa titik. Dan pembagian pasukan sudah teratur dan sesuai dengan protapnya.
“Satu titik ada beberapa unsur dari TNI, Polri, pasukan tempur, pasukan escape, PLN hingga damkar (pemadam kebakaran). Satu spot (titik lokasi) sekitar 5 SSK (Satuan Setingkat Kompi) atau sekitar 500 personel,” jelasnya.
Zulkifli menegaskan pengamanan dalam kunjungan Presiden RI saat ini merupakan suatu tanggung jawab yang harus diemban oleh masing-masing personel pengamanan yang berada di bawah kendalinya. Pihaknya pun berharap pengamanan yang dilakukannya bisa berjalan dengan lancar dan aman terkendali.
“Jangan sampai ada hambatan, ataupun hal-hal yang bisa menghambat kunjungan yang dilakukan oleh Presiden di sini,” tegasnya.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi akan melakukan serangkaian kunjungan kerja di wilayah Jawa Timur selama dua hari, yakni Kamis- Jumat (8-9/3. Pada hari pertama, Presiden Jokowi akan menyerahkan KIP (Kartu Indonesia Pintar), PKH (Program Keluarga Harapan) dan Silaturahim Guru di GOR Tri Dharma Gresik. Dilanjutkan kegiatan di Alun-alun Lamongan untuk pembagian sertifikat tanah. Sore harinya, Presiden akan berkunjung di Ponpes Langitan Tuban.
Pada hari kedua, Presiden Jokowi akan melakukan penyerahan SK perhutan sosial dan acara panen raya jagung di Desa Ngimbang Kec Palang Kab Tuban. Lanjut ke lokasi Desa Nimbang acara program Dana Desa Kemendes dan PDT. Siang harinya menuju acara general power Expo di Gresik dan dilanjutkan ke Ponpes Al Salafi Al Fitrah di Kenjeran Surabaya dalam rangka peresmian Bank Wakaf. [bed]

Tags: