DBD Marak,190 Relawan Rela Donorkan Darah

Anggota Kodim Kediri berbaring untuk diambil darahnya guna kemanusiaan. [hasan amin/bhirawa]

Mojokerto, Bhirawa
Serangan penyakit Demam Berdarah Dengeu (DBD) yang menyerang pada beberapa Daerah di wilayah Korem 082/CPYJ Mojokerto, seperti di daerah Kabupaten/Kota Mojokerto, Kab Jombang, Kab Bojonegoro dan Kab Kediri ternyata banyak menyedot persediaan darah di Kantor PMI setempat.
Untuk mengantisipasi stok trombosit agar tidak kehabisan, pada kelima Daerah itu, dibutuhkan relawan Pendonor darah yang sehat, salah satunya personil TNI AD pada Kodim masing-masing. Maka setelah sukses di Mojokerto, Jombang dan Bojonegoro. Kini ganti Kodim Kediri telah melakukan hal yang sama.
Menurut Kapenrem 082/CPYJ Mojokerto, Mayor Arm Imam Duhri, Rabu (23/3) kemarin, kepedulian sosial tak hanya sebatas dari memaknai ataupun memahami arti kemanusiaan, tapi juga memberikan yang dibutuhkan kepada yang membutuhkan yaitu masyarakat. Maka dalam rangka HUT Kab Kediri ke 1.212 dan antisipasi menipisnya persediaan darah di PMI akibat permintaan yang meningkat karena DBD.
”Maka Selasa (22/3) lalu tak kurang 190 relawan pendonor darah melakukannya, yang terperinci untuk anggota Kodim 0809/Kediri 119 personil, Anggota Polres 26, PNS Pemkab Kediri delapan orang, sisanya mahasiswa dan masyarakat,” kata Kapenrem.
Lebih lanjut, dikatakan Kapenrem, karena kepeduliannya ini, Kodim 0809 Kediri, Korem 082/CPYJ, Bupati Kediri Haryanti Sutrisno bersama meninjau pelaksanaan donor darah di Kantor PMI Kediri, dan memuji kepedulian sosial anggota (Kodim 0809/Kediri), juga  menyatakan berterima kasih kepada Polri, khususnya Polres Kediri, yang turut berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial donor darah ini.
”Selain melihat langsung pelaksanaan donor darah. Kami juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada PNS Pemkab Kediri, mahasiswa dan masyarakat yang ikut berpartisipasi, demi terwujudnya manusia Indonesia yang berkeadilan sosial dan Berperikemanusiaan yang adil dan beradab,” pungkas Mayor Imam. [min]