Delapan Negara Berebut Piala Wali Kota Surabaya

Ketua Panitia Piala Walikota Surabaya International Victor Open 2018, Fuad Bernardi (dua dari kanan) dan Ketua Umum PBSI Surabaya, Bayu Wira (tengah) saat memberikan keterangan kepada wartawan. [wawan triyanto]

Surabaya, Bhirawa
Meski tak ada satupun pemain nasional yang turun, namun prestise Kejuaraan bulutangkis internasional memperebutkan Piala Walikota Surabaya International Victor Open 2018 tak memudar, terbukti sebanyak 1.266 pemain dari delapan negara mengikuti kejuaraan tersebut.
Menurut Ketua Panitia, Fuad Bernardi jumlah pemain tersebut masih lebih banyak jika dibandingkan dengan Jakarta Open. “Kejuaraan ini diikuti 180 klub dari delapan negara dengan total 1.266 peserta,” katanya saat ditemui pada acara konferensi pers di Surabaya, Minggu (6/5).
Kedelapan negara yang turut ambil bagian dikejuaraan ini adalah Australia, Iran, India, Jepang, Malaysia, Maldives, Singapore dan tuan rumah Indonesia.
Kemudian untuk lokasi pertandingan digelar di dua tempat yakni, di GOR Sudirman dan Sony Dwi Kuncoro Badminton HALL. “Untuk menonton pertandingan ini tidak dipungut biaya, gratis,” tegas Fuad.
Saat disinggung mengenai total hadiah, ia menjelaskan tahun ini memperebutkan total hadiah Rp170 juta, sedangkan tahun lalu Rp 240 juta. “Tahun lalu total hadiah kita mengikuti aturan BWF karena sifatnya series internasional, sedangkan saat ini sifatnya open internasional,” katanya.
Ditemui ditempat yang sama Ketua Umum Pengkot Persatuan Bulut Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Surabaya, Bayu Wira berharap kejuaraan ini bisa dimanfaatkan oleh atlet asal Kota Pahlawan untuk meraih prestasi. “Ini kesempatan bagi atlet Surabaya untuk berlaga di event internasional,” katanya. [wwn]

Tags: