Demi Kirab Adipura, Ujian SD Ditunda

6-FOTO OPEN mut-adipura IMG_0272 kKota Malang, Bhirawa
Ujian siswa Sekolah Dasar (SD) di Kota Malang, terpaksa di tunda, demi mendukung pelaksanaan kirab  Adipura Kencana yang dilakukan oleh Wali Kota Malang H. Mochammad Anton, Senin (9/6) kemarin. Penudaan ujian ini, sangat disayangkan oleh Ketua Komisi D DPRD Kota Malang, Fransisca Budiwinarni.
Menurut dia jika hanya sekedar untuk menyenangkan Walikota, tindakan Dinas Pendidikan yang menunda ujian itu sangat disayangkan. “Kami sangat prihatin, kenapa jika hanya untuk menyenangkan pimpinan siswa SD dikorbankan. Padahal jadwal ujian itu sudah terjadwal sedemikian rupa. Apa tidak ada cara laian,” tukas Fransisca.
Seluruh siswa SD di Kota Malang,  diwajibkan untuk turut berjajar di pinggir jalan guna meramaikan kirab penghargaan Adipura Kencana. Salah satunya dilakukan oleh SD Negeri Kesatrian 1 Kota Malang. Pada Senin (9/6) pagi, siswa kelas 1 hingga kelas 5, yang seharusnya mengikuti ujian pelajaran Agama dan PPKN. Akhirnya  mereka hanya mengikuti ujian Pendidikan Agama saja, sedangkan pada  ujian PPKN ditunda.
Sebab siswa diajak ikut menyambut kirab Adipura Kencana, mereka  sejak pukul 08.30 WIB, meskipun Wali kota Malang dan rombonganya baru lewat pada pukul 10.30 WIB. “Sebenarnya anak saya ada ujian Agama dan PPKN. Tetapi ujian PPKN ditunda hari Jumat depan. Pemberitahuannya baru kami terima tadi pagi,” kata Siti Mutiah, salah seorang wali murid di SDN Kesatrian 1 kepada Wartawan.
Ujian siswa SD, sudah berlangsung sejak Jumat 6 Juni hingga Kamis 12 Juni mendatang. Dengan diundurnya salah satu mata pelajaran yang diujikan tersebut, pelaksanaan ujian pun turut mundur. Seharusnya, sesuai dengan jadwal, setelah ujian siswa bisa langsung diajak ikut kirab. Tapi pihaknya tidak bisa berbuat banyak,   sudah ada edaran dari Dinas Pendidikan.
Sementara, menurut Sumartin, salah seorang guru dari SDN Kesatrian 1, penundaan satu jadwal ujian itu, sesuai dengan perintah kepala sekolah. “Tidak apa-apa, ikut kirab ini kan juga bisa mengenalkan siswa bahwa upaya pentingnya menjaga kebersihan dan manfaatnya bisa meraih Adipura,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan  Kota Malang, Zubaidah enggan berkomentar terkait dengan penundaan ujian itu. Dia meminta untuk tidak di permasalahkan. “Itu kan hanya penundaan ujian sekolah saja, jadi tidak masalah, kan bisa dilakukan di hari lain,” ujarnya seraya meminta masalah ini untuk tidak dibesar-besarkan.
Yang mengherankan lagi, Wali kota Malang Mochammad Anton, malah tidak tahu jika siswa SD diliburkan. Ketika wartawan menayakan masalah tersebut malah pihaknya membantah. “Tidak ada yang diliburkan semua masuk sesuai dengan jadwal. Jadi tidak benar kalau mereka diliburkan,” ujarnya usai prosesi penerimaan Adipura Kencana di depan Balaikota Malang kemarin. [mut]

Keterangan F0to : Siswa SD di Kota Malang menyambut Adipura Kemcana. Mereka bahkan ujiannya ditunda demi kirab Adipura. [mut/bhirawa]

Rate this article!
Tags: