Desak Fasilitas UNBK Kab.Lamingan Dijaga Ketat

Lamongan, Bhirawa
Sebagai upaya mencegah adanya tindakan yang dapat mengganggu pelaksanan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat Sekolah menengah Kejururan (SMK), pihak Cabang Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur Wilayah Lamongan, berharap agar petugas keamanan menjaga fasilitas UNBK tersebut selama 24 jam.
“Pihak keamanan, Kepala Sekolah dan Kepala Rayon UNBK harus menjaga aset atau fasilitas agar tidak ada gangguan atau sabotase yang dapat menghambat pelaksanaa UNBK” kata Cabang Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur Wilayah Lamongan, Sun’ah, Selasa (4/4) siang.
Menurut Sun’ah, bisa saja ada pihak yang tidak senjaga kemudian melakukan tindakan yang dapat merusak server sehingga jaringan internet di sekolah tersebut tersendat. “Akibatnya pelaksanaan UNBK terganggu. Maka soal pengaman fasilitas harus benar-benar dijaga secara serius” ungkapnya.
Sun’ah menegaskan di hari pertama pelaksanaan UNBK di seluruh wilayah berjalan lancar. Sebagai antisipasi pemadaman listrik, pihak sekolah atau penyelenggara sudah menyiapkan jenset.
“Secara keseluruhan jumlah peserta UNBK SMK di Lamongan sebanyak 5.779 siswa dan  dilaksanakan di  66 SMK negeri dan swasta. Pada hari pertama ini tidak ada yang absen, seluruh peserta hadir atau 100 persen hadir” tegasnya. [mb9]

Tags: