Desak Pemkot Batu Perbaiki Jalur Lingkar Barat

Kepadatan arus lalu-lintas di Kota Batu belum bisa terurai akibat keberadaan jalibar belum termanfaatkan secara optimal.

Kepadatan arus lalu-lintas di Kota Batu belum bisa terurai akibat keberadaan jalibar belum termanfaatkan secara optimal.

Kota Batu, Bhirawa
Meskipun telah menyediakan Jalur Lingkar Barat (Jalibar), ternyata Pemkot Batu belum bisa menghindari adanya kemacetan selama masa liburan Natal dan Tahun Baru 2016.
Dari hasil selidik, ternyata Pemkot Batu belum bisa memanfaatkan secara maksimal keberadaan jalibar untuk mengurai kemacetan. Hal ini menjadi bahan kajian tersendiri bagi Kepolisian Resor Batu dan sebagai bahan masukan khusus bagi Pemerintah Kota Wisata.
“Saat ini akses jalibar belum bisa bermanfaat secara optimal bagi pengguna jalan seperti pada masa liburan Natal dan Tahun Baru kali ini. Jarang pengguna jalan yang menggunakan jalibar untuk menghindari kemacetan,”ujar Kapolres Batu, AKBP Decky Hendarsono, Senin (28/12).
Dari kajian yang dilakukan kepolisian, ternyata akses untuk masuk mapun keluar Jalur Lingkar Barat masih sangat minim. Artinya, kondisi badan jalan untuk masuk maupun keluar jalur ini masih sangat sempit. Dengan fakta ini, lanjut Kapolres, pihaknya memberikan saran khusus kepada Pemkot Batu untuk memperbaiki sarana pra sarana jalan menuju Jalibar. Selain itu kebutuhan terhadap Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalur ini juga dinilai masih kurang, bahkan di beberapa titik Jalibar belum terpenuhi.
Akibatnya, kondisi jalibar di titik tersebut kondisinya sangat gelap pada malam hari.
“Kondisi ini membuat keberadaan Jalibar di Kota Batu ini masuk belum bisa dimanfaatkan untuk memecah arus dan mengurai emacetan yang ada,”tambah Decky. Apalagi angka kecelakaan lalu-lintas di Kota Batu mengalami peningkatan.  Ditambahkan Kasatlantas Polres Batu, AKP Inggit Prasetyanto, pada tahun ini angka kecelakaan lantas di Batu mencapai angka 173 kejadian. Jumlah ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yang sebesar 119 kejadian. Dan untuk tahun ini dari 173 laka yang ada telah mengakibatkan 37 korban meninggal dunia, dan 6 orang korban luka berat. Dengan fakta meningkatnya angka laka ini pula, Polres Batu mendesak Pemkot Batu untuk melakukan perbaikan sarana pra sarana jalan yang ada. Hal ini diprioritaskan untuk melakukan pelebaran jalan di titik-titik dengan kepadatan arus lalu-lintas yang tinggi.   [nas]

Tags: