Dewan Kab.Blitar Desak Dinkes Turun Tangan

Kabupaten Blitar, Bhirawa
Banyaknya penderita penyakit Difteri di Kabupaten Blitar yang masuk daerah paling banyak di Jawa Timur, Komis IV DPRD Kabupaten Blitar meminta Pemerintah Kabupaten Blitar melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar melakukan diagnosa kepada masyarakat yang terkena penyakit Difteri.
Diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Blitar, Lutfi Aziz saat ini Kabupaten Blitar menjadi wilyah yang paling banyak menderita penyakit Difteri di Jawa Timur dengan 34 penderita. Sehingga Pemkab Blitar diminta segera melakukan tindakan teknis. “Dinkes harus segera turun tangan jangan sampai penderita difteri semakin meningkat jumlahnya,” kata Lutfi Aziz.
Ditambahkan Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Blitar, Gatot Darwoto, sebelum melakukan diagnosa kepada masyarakat pihaknya juga meminta Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar untuk melakukan sosialisasi tentang sistem pencegahan, kemudian jika sudah terjadi harus segera melakukan langkah diagnosa agar tidak menjalar kepada masyarakat yang lain. “Masyarakat kami minta untuk mengikuti tindakan teknis dari Dinkes agar menyebaran Disfteri bisa dicegah dan dikurangi di Kabupaten Blitar,” ujar Gatot Darwoto.
Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Menular dan Masalah Kesehatan (P2MK) Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, Christine Indrawati mengakui sampai saat ini Kabupaten Blitar menjadi wilayah dengan penderita penyakit Difteri terbanyak se-Jawa Timur. “Saat ini tercatat sampai bulan September 2015 kasus penyakit Difteri sebanyak 34 penderita,” terang Christine Indrawati. [htn]