Pasar Dinoyo Kota Malang.
Kota Malang, Bhirawa
Kondisi Pasar Dinoyo Kota Malang, dinilai Ketua Komisi C DPRD Kota Malang, Bambang Sumarto, masih belum layak operasi, dan harus segera dibenahi jika ingin beroperasi sesuai dengan jadwal.
Menurut Babang, beberapa kios masih belum layak, karena itu satu-satunya jalan jika ingin beroperasi harus dibenahi terlebih dahulu. Kalau dipaksa dengan kondisi itu tidak mungkin bisa berjalan.
“Kesimpulan kami, dari hasil sidak yang kami lakukan belum layak operasi, karena kami menemukan beberapa sarana yang jauh dari harapan, termasuk penataan meja dan tinggi bangunan lapak milik pedagang,”ujar Bambang Sumarto. Lebih jauh pihaknya menambahkan pasar tradisional ini belum layak, secara teknis, berdasar catatan dia, ada beberapa hal yang masih harus diperbaiki segera.
Dijelaskan politisi Partai Golkar itu, untuk kondisi ideal lebar jalan itu 1,2 meter bersih, demi kenyaman pengunjung, karena jika pengunjungnya nyaman maka bisa dengan nyaman melakukan transaksi.
Berdasarkan pantuan yang dia lakukan, bersama dengan anggota Komisi C. selanjutnya akan dilaporkan kepada Ketua DPRD untuk ditindaklanjuti, agar sebelum launching sudah benar-benar layak huni.
Sementara itu, Jufri Naz, Direktur Operasional Pasar Dinoyo, yang menemuai Komisi C DPRD, berjanji akan segera membenahi semua kekurangan Pasar Dinoyo, bahkan pihaknya juga menemui pedagang yang merasa tidak puas dengan kondisi pasar itu.
Dia menjelaskan, model bangunan seperti yang saat ini sudah sesuai site plan dan kesepakatan bersama dengan Pemerintah Kota Malang. Site plan ini, kata dia sudah sesuai dengan kesepakatan bersama Pemkot.
Salah satu tuntutan yang diutarakan pedagang adalah lapak meja yang sempit, sehingga tidak nyaman. Terkait hal itu, Jufri mengaku, hal itu bisa dibicarakan dan memodifikasi sesuai keinginan pedagang.
Patut diketahui Soft Launching Pasar Dinoyo, diharapkan bisa dilakukan pada akhir tahun 2015 ini, pada pada tanggal 26 Desember mendatang. Jufri Naz, mengharapkan proses relokasi pedagang Pasar Dinoyo bisa tuntas pada 24 Desember mendatang.
Berdasar data PT CGA, jumlah stan yang sudah dalam proses serah terima sejak pertengahan bulan lalu sekitar 100 lapak. Jumlah itu jauh dari target sebanyak 521 stan yang harus terisi saat serah terima tahap pertama yang berakhir awal bulan ini.
Sementara pada serah terima tahap kedua dijadwalkan rampung 24 Desember, pihaknya menargetkan 615 stan terisi. Karena pihaknya berharap Grand Launching bisa dilakukan dilakukan pada bulan Januari nanti. Tetapi dengan munculnya persoalan tersebut bisa menghambat rencana Launching Pasar Dinoyo. [mut]
