Dewan Lamongan Didemo Pengemudi Becak

7- mb9-Di temui Ketua DPRDLamongan, Bhirawa
Kembalinya seribu pengemudi Becak Le’e Lamongan (Bella) atau bentor (becak motor) yang melakukan aksi demonya  untuk menuntut agar keberadaan mereka tetap boleh beroperasi di wilayah Lamongan, Jawa Timur (Jatim), ternyata masih disayang oleh wakil rakyatnya. Buktinya, beberapa perwaklan dari seribu pengemudi becak
diajak untuk memasuki ruangan komisi A DPRD Kabupaten Lamongan  untuk berkomunikasi dengan baik, Rabu (10/2).
Sebanyak 7 perwakilan pengemudi becak le’e Lamongan (Bella) diterima anggota Dewan untuk ngobrol dari hati kehati.Semua dihadirkan saat audensi baik dari dinas perhubungan kepolisian dan perwakilan eksekutif dan legislatif.
Di ruangan Banggar DPRD Lamongan, Pimpinan Dewan yakni Kaharudin dan Wakil ketuanya Sonhaji beserta anggota komisi A, menerima perwakilan tukang becak dan memasang telinganya lebar-lebar untuk mendengarkan beberapa hal yang disampaikan abang becak. Salah satu hal yang disampaikanya ditujukan pada Kepolisian dan Dishub yang dianggapnya melarang  beroperasi.Setrta menanyakan tentang ditahannya beberapa Bela milik rekannya.
Dalam rapat dengar aspirasi mendadak itu, para tukang becak  menagih janji yang pernah diberikan oleh pemkab saat peresmian Bella, bahwa ide awal adanya Becak Motor Lamongan tercipta dari pemerintah daerah sendiri. “Saat kepemimpinan bupati sebelumnya, selama menjabat tidak ada apa-apa. Akan tetapi kenapa saat tidak menjabat dipermasalakan.” ujar Bambang perwakilan abang becak. [mb9]

Rate this article!
Tags: