Dewan Soroti Kinerja PNS Pasca Libur Idul Fitri

Suliyat

Suliyat

Kota Mojokerto, Bhirawa
Kalangan DPRD Kota Mojokerto memberikan sorotan kinerja sejumlah aparatur Pemkot Mojokerto pasca libur panjang Idul Fitri. Ketua Komisi I (Bidang Hukum dan Pemerintahan) DPRD setempat berharap para PNS lebih giat bekerja seperti sebelum libur panjang.
Ketua Komisi I DPRD Kota Mojokerto, Suliyat menyebutkan, jika beban kerja pemerintahan usai libur panjang justru semakin berat. Untuk itu politisi PDI-P ini meminta PNS meningkatkan kinerjanya.
”Beban kerja bukannya semakin ringan, sebaliknya makin bertambah. Harusnya, PR yang terhalang Lebaran kemarin diselesaikan, jangan sampai malah kendor,” terang Suliyat, (12/7) kemarin.
Politisi senior ini mengungkapkan keprihatinannya pada sepinya suasana perkantoran pasca libur panjang. ”Ini tidak seperti biasanya. BKD musti melakukan kontrol terhadap aparaturnya,” katanya.
Suliyat menambahkan, target kepala daerah menuntaskan pembangunan yang berjalan ada didepan mata. ”Targetnya besar, seperti penyelesaian pembangunan Jembatan Rejoto, pembangunan Graha Mojokerto Service City (GMNC) dan pembangunan trotoar Gajah Mada-Pahlawan. Kami berharap semuanya selesai tepat waktu,” cetusnya.
Wali Kota Mojokerto, Masud Yunus mengungkapkan, pihaknya menerapkan kerja cepat pasca Lebaran. ”Semuanya kerja seperti biasa. Kami sidak begitu selesai halalbihalal,” tegasnya.
Ia mengatakan, telah membagi tugas bersama dengan Wawali Suyitno. Pada hari pertama masuk kerja, ia sidak ke RSUD setempat sedangkan Suyitno ke Puskesmas rawat inap. ”Pelayanan sudah harus normal seperti biasanya,” pungkasnya.
Ia bahkan mengeluarkan kebijakan keras terhadap bawahan. Yakni larangan cuti pasca Lebaran. ”PNS dilarang cuti setelah Lebaran. BKD sudah membuat surat untuk itu,” tandasnya kemudian. [kar]]

Tags: