Diananda Choirunisa berhasil menyumbangkan medali emas dalam ajang panahan Sea Games 2017 di Malaysia.
Unair, Bhirawa
Menang di gelanggang olahraga tidak lantas membuat Diananda Choirunisa cepat puas. Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Airlangga (Unair) berkomitmen akan terus melanjutkan tanggung jawabnya sebagai mahasiswa. Yaitu mengikuti kuliah di sela kesibukannya sebagai atlet panahan.
Keberhasilan Diananda membawa pulang emas pada ajang panahan Sea Games 2017 di Malaysia memang cukup dieluh-eluhkan. Sikap optimisnya berhasil mengantarnya menyabet medali emas untuk mengharumkan nama bangsa. “Yang terlintas pertama kali, saya membayangkan pasti mendapat emas dan saya yakin bisa,” tuturnya dalam rilis resmi Pusat Informasi dan Humas (PIH) Unair, Rabu (23/8).
Tidak hanya bangga, Diananda juga merasa bersyukur bisa meraih penghargaan bergengsi tersebut. Sepulang dari perhelatan akbar dua tahunan tersebut, ia juga berkomitmen untuk terus berlatih memanah disela kesibukannya mengikuti perkuliahan.
“Bersyukur karena telah diizinkan untuk bisa meraih emas di sea games kali ini. Sekembalinya nanti, saya akan berlatih lebih giat lagi. Jika memungkinkan untuk berlatih di Surabaya saya akan tetap hadir perkuliahan. Namun jika di Jakarta ya semoga pihak kampus bisa mengizinkan,” jelasnya.
Diananda juga berpesan untuk seluruh rekan mahasiswa agar tidak ragu-ragu untuk berprestasi di bidang yang ditekuni. “Jangan ragu untuk meraih prestasi selagi kita masih mampu,” tandasnya.
Selanjutnya, Diananda juga optimis bahwa banyak bakat-bakat yang luar biasa dari anak bangsa. Belajar dari sejarah bangsa, bagi Diananda para pendahulu negeri ini sudah memberikan teladan yang luar biasa dalam berkarya. Olimpiade di Seoul pada tahun 1988 contohnya, Indonesia mampu mendapatkan medali meski saat itu masih banyak keterbatasan.
“Saya yakin, orang Indonesia bisa menjadi nomor satu di dunia, tinggal kita harus menjaga fokus dan tekad kita sehingga saat kesempatan tersebut datang kita akan selalu siap,” terangnya.
Mengetahui salah satu civitas akademika memiliki prestasi, berbagai pimpinan di UNAIR memberikan apresiasi. Rektor Unair Prof Dr Moh Nasih mengatakan, dirinya dan segenap sivitas akademika ikut bangga dan mengapresiasi prestasi Diananda.
“Kita akan terus mendukung mahasiswa dalam mengembangkan bakat dan minatnya. Semoga prestasi Diananda menginspirasi anak muda di seluruh Indonesia,” tandas Nasih.
Selain rektor, Dr. Dewi Retno Suminar, M.Si., Psikolog., selaku Wakil Dekan III Fakultas Psikologi juga memberikan apresiasi kepada Diananda. Dewi mengatakan bahwa capaian Diananda merupakan bukti untuk sukses bisa diraih melaui bakat-bakat yang dimiliki.
“Kiprah diluar akademisi juga bisa menjadi jalan untuk kita meraih kesuksesan. Kami sangat mendukung bakat yang dimiliki mahasiswa. Ke depan kami akan membuat kebijakan yang tepat untuk menyeimbangkan kesibukan mahasiswa dalam minat bakat dan perkuliahan,” jelasnya. “Jadi biar semua berjalan seimbang,” tegas Dewi mengakhiri. [tam]
