Diangkut Becak, 400 Seniman Berbagai Negara Sajikan Karya Seni Jalanan

Cross Culture Festival 2016(Cross Culture Festival 2016)
Surabaya, Bhirawa
Sebanyak 158 orang delegasi artis dari berbagai negara serta 187 peserta dalam negeri diberangkatkan oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di depan Taman Bungkul Jalan Raya Darmo Surabaya, Minggu (14/8) pagi.
Beberapa negara yang mengirimkan delegasinya antara lain, Amerika Serikat (AS), Polandia, Estonia, Rumania, Tiongkok, dan Korea Selatan.
Sementara perwakilan dalam negeri datang dari Kota Bulungan Provinsi Kalimantan Utara, Kota Balikpapan, Kabupaten Sleman, Kabupaten Salatiga, Kota Jogjakarta dan tentunya tuan rumah Surabaya.
Para delegasi peserta Festival Seni Lintas Budaya (Cross Culture Festival) 2016 naik becak dari Taman Bungkul menuju Patung Karapan Sapi Jalan Basuki Rahmat. Ada 175 becak yang mengangkut para delegasi.
Setelah itu, sesampai di Patung Karapan Sapi para delegasi turun dari becak lalu berjalan kaki menuju Monunen Bambu Runcing di Jalan Panglima Sudirman. Di sana para delegasi melakukan atraksi budaya dan tari-tarian khas dari negara atau daerah masing-masing.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam sambutannya mengatakan, baru kali ini event cross culture dihadiri lebih dari 150 orang artis dari berbagai negara. Beberapa negara yang mengikuti ajang ini antara lain dari Amerika Serikat, Polandia, Rumania, Estonia, Korea Selatan dan Tiongkok.
Risma meminta warga Surabaya menunjukkan diri sebagai warga yang ramah luar biasa. Menurutnya, sangat mungkin suatu saat akan lebih banyak warga asing yang mengikuti berbagai kegiatan yang ada di Surabaya. Risma memberangkatkan delegasi dengan mengibarkan bendera start. Mereka mengenakan baju bewarna pink berpadu putih.
Pembina Sanggar Tiga Tawai Kalimantan Utara, Joni Kuleh mengaku gembira dapat mewakili Provinsinya di Surabaya Cross Culture Festival 2016. Delegasi Kalimantan Utara menampilkan tari khasnya yaitu Tarian Bangen Tawai atau Tiga Tawai.
“Melalui ajang ini kami bisa mempromosikan kesenian khas daerah kami,” ujarnya.
Warga di Car Free Day pun sangat antusias mengabadikan momen ini dengan kamera dan ponsel masing-masing. Mereka berdesakan menyaksikan delegasi yang naik becak sambil melambaikan tangan. (geh.dre)

Tags: