Jenazah siswa SMK PGRI 2 Jombang sesaat sebelum dimakamkan di pemakaman umum Desa Pundong Jombang, Kamis (20/7). [ramadlan]
Jombang, Bhirawa
Diduga karena kelelahan mengikuti Masa Orientasi Siswa Baru (MOSB), seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI 2 Jombang, Abdul Hadi (16) meninggal dunia. Siswa asal Dusun Tempuran Desa Pundong Kecamatan Diwek Jombang meninggal saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Informasi yang dihimpun di lapangan, sebelum meninggal Abdul Hadi sempat mengikuti olahraga saat MOSB di lapangan sekolahnya. Sebelum dilarikan ke rumah sakit, korban sempat mengalami kejang dan sesak nafas.
Namun naas, saat dalam perjalanan ke rumah sakit dengan menggunakan becak, Abdul Hadi menghembuskan nafas terakhirnya. Oleh pihak keluarga, jenazah Abdul Hadi langsung dibawa pulang. Dugaan sementara, korban meninggal karena kelelahan saat mengikuti MOSB .
Meninggalnya, siswa SMK PGRI 2 Jombang cukup mengagetkan keluarga dari pasangan Sutiyoso dan Masfiyah. Tampak suasana haru terlihat di rumah duka almarhum Abdul Hadi. Jenazah anak bungsu dari dua bersaudara ini baru saja tiba setelah sebelumnya sempat mendapat perawatan di IGD Rumah Sakit Muhammadiyah Jombang.
Kakek korban, Slamet Riyadi mengatakan korban memiliki riwayat kesehatan yang kurang baik, terutama di bagian pernafasan. Meski berat, pihak keluarga dikatakannya tetap mengikhlaskan kematian Abdul Hadi. “Mungkin ini musibah, keluarga ikhlas, “ujarnya.
Sementara itu, saat dimintai konfirmasi oleh para awak media, pihak sekolah terkesan menghindar. Bahkan mereka saling lempar saat ditanya keberadaan Kepala Sekolah SMK PGRI 2 Jombang Mulyono.
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur UPTD Jombang, mengakui belum mengetahi secara detil kronologi meninggalnya siswa SMK PGRI 2 tersebut. Karena kabar itu baru saja didapatkan. “Kita masih kroscek kebenarannya, insiden kematian Abdul Hadi akan dijadikan bahan evaluasi terkait MOSB bagi siswa yang memiliki riwayat kesehatan yang kurang bagus,”terang Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Cabang Jombang Masduqi. [rur]
