Pertandingan persahabatan antara PSID Jombang melawan Arema U-19 di bawah guyuran hujan dan berkesudahan 1-0 untuk keunggulan PSID Jombang, Sabtu (17/03). [Arif Yulianto]
Jombang, Bhirawa
Pertandingan persahabatan antara Persatuan Sepakbola Indonesia Djombang (PSID) melawan Arema Malang U-19 di Stadion Merdeka Jombang, Sabtu (17/03) di saksikan ribuan suporter. Sayangnya, pertandingan tersebut berlangsung di bawah guyuran hujan deras.
Dalam pertandingan ini, jual beli serangan dilancarkan kedua tim, namun hingga saat turun minum tak ada gol tercipta. Skor kaca mata bertahan hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, PSID Jombang tampak lebih percaya diri dan berani untuk melakukan tusukan-tusukan ke area pertahanan lawan. Permainan tim besutan Heru Sunarno pun semakin berkembang.
Terbukti, pada tujuh menit berselang, dibawah guyuran hujan tim berjuluk Kebo Kicak mendapat hadiah pinalti saat pemainnya dijatuhkan di area kotak putih. Sang kapten bernomor punggung 6, Didit Febrianto berhasil menuntaskan tugasnya sebagai algojo pinalti. Tendangannya mampu mengecoh kiper Arema U19, Andreas di menit 52 dan merubah skor menjadi 1-0 untuk tuan rumah.
Namun, cuaca buruk menggangu pertandingan persahabatan laga tersebut. Akhirnya, pertandingan diakhiri pada menit ke 58 karena hujan deras yang mengguyur lapangan. Skor 1-0 untuk kemenangan PSID berakhir hingga peluit dibunyikan.
Menurut Pengawas Pertandingan (PP) PSSI Jawa Timur, Agus Rianto, berakhirnya laga itu dikarenakan ‘force majeure’ atau suatu pertandingan yang tidak dapat berjalan dengan baik. Seperti, faktor cuaca hujan yang mengakibatkan kondisi lapangan tergenang air dan bola tidak bisa jalan, sehingga wasit memutusan untuk menghentikan pertandingan.
“Pertandingan PSID melawan Arema U19 berhenti pada menit ke 58, dikarenakan ‘force majeure’. Setelah kedua kapten tim sudah dipanggil, begitu juga offisial dan menerima dengan kondisi yang seperti ini. Akhirnya wasit menghentikan laga tersebut,” jelasnya.
Sementara itu, pelatih PSID Jombang, Heru Sunarno mengatakan, tim asuhannya yang nantinya akan berlaga di Liga 3 Regional mulai menampakkan progres yang cukup bagus.
“Para pemain sudah menuju progres yang signifikan bagus. Cuma, kondisi lapangan saja yang seperti itu,” kata Heru.
Di tambahkannya, setelah pertandingan tersebut, pihaknya akan melakukan evaluasi, termasuk adanya supporter Bonek yang memasuki lapangan menuju supporter Arema usai pertandingan.
“Makanya, gunanya uji coba itu untuk seperti ini, untuk bisa mengevaluasi di semua pihak. Baik panitia, tim, dan yang lain,” pungkasnya. [rif]
