Tim BPBD Tuban dibantu petugas kepolisian dan Warga setempat saat membantu pembersiah ping-puing rumah korban.
Memasuki puncak musim penghujan pada bulan Maret ini, beberapa wilayah di Bumi Wali Tuban diguyur hujan lebat disertai dengan angin kencang yang mengakibatkan sejumlah roboh, salah satunya di desa Sidorejo, Kecamatan Kenduruan (05/3).
Kepala Pelaksana BPBD Tuban, Yudi Irwanto, MM., mengungkapkan setelah mendapatkan laporan kejadian, tim BPBD segera diterjunkan ke lokasi. Tim BPBD meninjau dan menginventarisir kerusakan untuk dapat segera mengambil tindakan yang diperlukan.
“Tim BPBD langsung berangkat untuk melihat kondisi dilapangan,” ungkapnya, (05/3).
Yudi Irwanto menghimbau warga untuk selalu waspada dan mencari tempat aman jika terjadi hujan dan angin kencang.
Sementara itu, Camat Kenduruan, Joko Purnomo melalui sambungan telepon saat dikonfirmasi menjelaskan hujan disertai angin kencang menyebabkan 3 rumah roboh dan sekitar 50 rumah rusak ringan. Kejadian ini juga menyebabkan 3 orang mengalami luka-luka.
“Ketiganya langsung dievakuasi ke RSUD Ali Manshur Jatirogo,” ungkapnya.
Joko Purnomo menjelaskan 3 rumah yang roboh terdiri dari 1 rumah tinggal dan 2 rumah yang belum ditempati. Usai kejadian, keluarga yang menempati rumah tinggal mengungsi ke tempat tinggalnya yang lebih aman.
Rencananya, akan segera dilakukan penanganan pasca kejadian oleh tim dari BPBD Kabupaten Tuban. Pihaknya juga akan mendata total kerusakan akibat kejadian ini.
“Kami akan mendata warga yang terdampak karena lokasinya terpisah-pisah,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Joko Purnomo menghimbau masyarakat untuk bergotong royong ikut membantu penanganan BPBD. (Hud)
