Didik Budi Muljono
Kab Malang, Bhirawa
Paket pelelangan proyek di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kabupaten Malang, sudah dilakukan pelelangan melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Sehingga dengan selesainya pelelangan proyek di Dinas PU Bina Marga tersebut, maka segera akan dilaksanakan proses pemabngunannya.
Hal ini telah dibenarkan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang Didik Budi Muljono, Rabu (18/9), kepada wartawan, jika proses pengadaan barang dan jasa atau pelelangan untuk berbagai proyek di Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang telah selesai dilakukan. Sehingga dengan selesainya pelelangan tersebut, maka pihaknya meminta segera untuk dilakukan pembangunan.
“Pihaknya saling menguatkan dalam mewujudkan pembangunan di Kabupaten Malang. Dan itu sudah kami sampaikan agar seluruh program kegiatan yang wajib lelang dan selesai tahapannya agar cepat dilksanakan,” tegasnya.
Didik berharap, dengan proses pelelangan melalui LPSE, maka Dinas PU Bina Marga harus berupaya semaksimal mungki agar bisa menyelesaikan berbagai program pembangunan jalan dan kegiatan pendukungnya tahun 2019 ini. Terutama yang berada di lokasi-lokasi pendukung wisata, diantaranya kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), yang saat ini juga menjadi perhatian serius oleh Pemerintah Pusat.
“Contohnya, pembangunan jalan di Desa Tulusbesar hingga Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo. Karena kedua desa itu merupakan jalur penghubung dari Kabupaten Malang menuju TNBTS,” terangnya.
Sedangkan, kata Didik, sejak proses lelang selesai pada bulan Juni 2019, pembangunan berupa pemeliharaan dan pelebaran jalan di lokasi tersebut langsung dikerjakan. Dan hasilnya, pada bulan Agustus 2019, progres fisik jalan Tulusbesar-Ngadas sepanjang 10 kilometer kini telah terselesaikan mencapai 70 persen. Sehingga hal ini sebagai upaya kita secepatnya memberikan pembangunan infrastruktur jalan wisata yang representatif.
Ditempat terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Pemeliharaan Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang Suwiknyo mengatakan, pihaknya secara langsung memang telah menjalankan apa yang diinginkan Sekda Kabupaten Malang Didik Budi Muljono. Sehingga setiap proyek yang telah selesai pelelangan, maka akan langsung dilakukan tahap pelaksanaan pembangunan.
“Dinas PU Bina Marga telah melakukan pekerjaan proyek, meski harus berkejaran dengan waktu. Sedangkan seluruh proyek memiliki target penyelesaiannya, khususnya yang masuk dalam paket Program Hibah Jalan Daerah (PHJD) di jalur wisata di bagian Malang Selatan,”ujarya.
Meski progres pembangunan dipercepat penyelesaiannya, kata Suwiknyo, Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang tetap memegang kuat aturan yang berlaku dan teknis pembangunan fisik. Sehingga pengawasan mutu dan volume jalan dilakukan secara ketat untuk memastikan tahap pelaksanaan, agar akan menghasilkan kualitas dan kuantitas sesuai spek yang ada. Sedangkan kualitas dan kuantitas sesuai spek jadi harga mati untuk dilaksanakan.
“Kami ketika mengerjakan proyek infrastruktur jalan di jalur pariwisata di wilayah Malang Selatan cukup bagus dan lancar kesemuanya. Dan juga ada
beberapa progres pembangunan di jalur pariwisata, baik itu paket yang masuk dalam PHJD maupun yang reguler, telah mendapat apresiasi dari Sekda,” pungkasnya. [cyn]
