Dinkes Kabupaten Probolinggo Ukur Kebugaran Siswa SD

Pemkab gelar pengukuran kebugaran jasmani siswa SD.

Kab,Probolinggo, Bhirawa
Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Probolinggo menggelar pengukuran kebugaran jasmani siswa jenjang SD. Program tersebut dilakukan serentak di sejumlah wilayah, di antaranya Puskesmas Pajarakan, Puskesmas Sumber, Puskesmas Jabungsisir dan Puskesmas Sumberasih.
Setiap lokasi, pengukuran kebugaran jasmani ini diikuti sebanyak 180 siswa kelas 3-5. Metode pengukurannya meliputi antropometri, tensi dan denyut nadi serta raktek lari 1 km. Hal ini diungkapkan Kepala Dinkes Kabupaten Probolinggo dr. Shodiq Tjahjono melalui Kasi Kesehatan Lingkungan, Kesehatan Kerja dan Olahraga Sumaryanto, Kamis (2/8).
“Salah satu upaya kesehatan dalam Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan di antaranya upaya kesehatan olahraga ditujukan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran jasmani,” ujarnya.
Menurutnya, tingkat kebugaran jasmani siswa sekolah merupakan salah satu faktor penting karena selain dapat menurunkan angka kesakitan juga dapat mempengaruhi prestasi belajar. Kebugaran jasmani siswa dapat menggambarkan kondisi fisiknya untuk melakukan aktivitas. “Kebugaran jasmani tidak sama dengan kesehatan. Individu yang sehat belum tentu bugar, tetapi individu yang bugar pasti sehat, ” tegasnya.
Kegiatan ini bertujuan mewujudkan siswa sekolah yang sehat, bugar dan produktif melalui pembudayaan aktifitas fisik dan olahraga yang baik, benar, terukur dan teratur di lingkungan sekolah.
“Selain itu, meningkatkan perilaku siswa sekolah dalam meningkatkan kebugaran jasmani, meningkatkan pengetahuan siswa sekolah terhadap perlunya latihan fisik dan olahraga, meningkatkan derajat kesehatan siswa sekolah, meningkatkan tingkat kehadiran siswa di sekolah serta meningkatkan kemandirian sekolah turut mewujudkan gerakan masyarakat untuk hidup sehat,” tambahnya. [wap]

Tags: