Dinkes Kota Batu Gelar Imunisasi MR di Sekolah

Suasana imunisasi vaksin MR di SMPN 3 Batu oleh Dinas Kesehatan, Selasa (1/8)

Kota Batu,Bhirawa
Campak dapat menyebabkan komplikasi penyakit serius seperti radang paru, radang otak, kebutaan, gizi buruk dan berakhir pada kematian. Bahayanya penyakit ini membuat Dinas Kesehatan Kota Batu mengadakan imunisasi atau penyuntikan vaksin MR atau Measles (campak) Rubella. Selasa (1/8), sedikitnya 944 siswa SMPN 3 Batu mendapatkan vaksin MR.
Diketahui, kemarin diagendakan ada empat sekolah di Kota Batu yang mendapatkan imunisasi campak rubella. Yaitu, di SDN Tulungrejo 1, SDN Junrejo 1, SMPN 1 Batu, dan SMPN 3 Batu. Adapun di Kota Batu ditargetkan ada sekitar 48 ribu jiwa lebih yang akan mendapatkan vaksin MR. Mereka yang mendapatkan vaksin ini adalah anak-anak mulai usia 9 bulan hingga 15 tahun. “Karena pada usia tersebut ialah yang paling rentan terserang campak dan rubella,”ujar Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan SMPN 3 Batu, Yuni Sutantiningtyas S.Pd ditemui disela mengawasi pelaksanaan imunisasi di SMPN 3, Selasa (1/8).
Sebelum dilakukan imunisasi, pihak sekolah bersama petugas medis dari Dinas Kesehatan (Dinkes) memberikan pengarahan tentang apa itu measles (campak) rubella dan bahayanya bagi tubuh. Rubella biasanya berupa penyakit ringan pada anak, akan tetapi bila menulari ibu hamil pada trimester pertama atau awal kehamilan, hingga menyebabkan keguguran atau kecacatan pada bayi yang dilahirkan. Kecacatan tersebut meliputi kelainan pada jantung, mata, ketulian dan keterlambatan perkembangan.
Tidak ada pengobatan untuk penyakit campak dan rubella, namun penyakit ini dapat dicegah. Imunisasi dengan vaksin MR adalah pencegahan terbaik untuk penyakit campak dan rubella.
Yuni menambahkan, masih ada sekitar 2 persen dari total siswanya yang tidak dapat mengikuti vaksin MR. Alasannya bermacam-macam, mulai ada yang ikut lomba, tidak masuk karena sakit, dan kondisi siswa yang belum fit.
“Yang belum mengikuti vaksin atau imunisasi akan menyusul kemudian di Puskesmas terdekat. Sekolah akan memantau perkembangan siswa sampai benar fit bagi yang sakit,” jelas Yuni.
Ia menambahkan pihaknya sangat mendukung agenda imunisasi vaksin MR tersebut. Tujuannya tidak lain untuk pencegahan dini dari ancaman virus yang dikabarkan sangat berbahaya itu.(nas)

Tags: