Dinkominfo-Berikan-Pelajaran-Internet-Sehat-Menuju-Smart-City.
Surabaya, Bhirawa
Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Komunikasi dan Informatika mengadakan Sosialisasi Pembekalan Sumber Daya Manusia tentang Internet Sehat Lingkungan Pemerintah Kota Surabaya.
Pembelajaran internet sehat digelar di Ruang Pola di Gedung Bapekko lantai 3 yang dihadiri oleh kelurahan se-Surabaya Senin (24/7).
Menurut pakar IT yaitu Okki Tri Hutomo menjelaskan, bahwa saat ini Indonesia merupakan pengguna internet terbesar nomer 5 dengan presentase 132,7 juta pengguna di dunia.
Menurut Okki Indonesia merupakan pengguna internet terbesar nomor 5 di dunia setelah Jepang. Presentase pengguna internet di Indonesia didominasi 53,5 pria dan 45,7 wanita.
”Pengguna facebook di Indonesia juga mendapatkan peringkat 4 di seluruh dunia disusul dengan pengguna twitter berhasil memuncaki nomer 3 dengan pengguna terbanyak di dunia,” jelasnya.
Okki juga menjabarkan wilayah terbesar pengguna internet di Indonesia adalah Pulau Jawa yakni sebesar 65%. Untuk itu bangi pengguna internet aktif ia menyarankan agar berhati-hati apabila melakukan browsing ke situs tertentu.
”Semua yang ada di internet itu tidak ada yang gratis, pasti ada titipannya. Benar kalau kita download lagu-lagu itu gratis, tapi sebenarnya tidak. Dan titipannya itu bersifat jahat seperti kasus kemarin ransomewere yaitu sejenis program jahat malware yang meminta tebusan,” jelasnya.
Sementara itu salah satu anggota Dewan Kota Surabaya, Erwin Tjahyuadi mengungkapkan banyak situs-situs yang Dinkominfo bisa hapus seperti situs porno, berita hoax di masing-masing wilayah. Hal tersebut agar anak-anak tidak bisa dengan mudahnya mengakses situs porno.
”Dengan dihadirkanya perwakilan kelurahan ini agar bisa menjadi tutor untuk mensosialisasikan kepada lingkungannya bahwa anak sekolah tidak boleh membawa Hp dan dari kelurahan bisa memantau situs-situs mana saja yang tidak mendidik juga,” jelas anggota Komisi B ini. [dre]
