Dirikan Rumah Kreatif untuk Pelatihan IKM Banyuwangi

Taufik Rachman

Taufik Rachman

Banyuwangi, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (pemkab) Banyuwangi terus melakukan berbagai upaya untuk membantu para pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) dalam menghadapi pasar bebas ASEAN atau Masyarakat Ekonomi Asean/MEA, salah satunya dengan rencana mendirikan Rumah Kreatif untuk menampung tim kreatif dan  tempat pelatihan bagi pelaku IKM dalam menghasilkan produk yang sesuai dengan permintaan pasar.
Menurut Taufik Rachman, Sekretaris Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pertambangan (Disperindagtam) kabupaten Banyuwangidan pada dasarnya MEA yang mulai diberlakukan sejak Desember tahun lalu hingga saat ini belum terasa dampaknya, namun demikian para pelaku IKM Banyuwangi diharapkan menyiapkan diri terhadap serbuan produk asing setelah berlakunya MEA.
Selanjutnya Taufik menyatakan pada dasarnya produk IKM di semua kabupaten/kota di Indonesia masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Untuk pelaku IKM Banyuwangi salah satu kelebihannya adalah dalam sektor kuliner dan aneka macam produk camilan.”Ke depan kami berharap pelaku IKM Banyuwangi berupaya menghasilkan produk yang sesuai dengan selera pasar agar mampu bersaing di pasar bebas,”ujar Taufik.
Sedangkan kelemahan yang pada IKM Banyuwangi, menurut Taufik, sebagian kurang mampu dalam bidang pemasaran dan pengepkan/packaging. Untuk itu, pemkab Banyuwangi terus melakukan pendidikan dan pelatihan bagi pelaku IKM baik yang menyangkut penguatan kelembagaan, mutu dan kualitas produk yang dihasilkan maupun penguasaan teknologi informasi untuk pemasaran melalui media on line.
“Agar  mampu bersaing di pasar tentunya pelaku IKM tidak bisa hanya mengandalkan produk yang dikuasai saja, mereka harus kraetif inovatif dan terus belajar untuk mampu menghasilkan produk yang sesuai dengan selera pasar,”jelas Taufik.
Selanjutnya dari segi permodalan. Imbuh Taufik, pihaknya tengah melakukan penjajakan kepada salah satu Bank yang ada di Banyuwangi, agar dana Corporate Social Responsibility (CSR)nya dapat digunakan untuk membantu para pelaku IKM di Banyuwangi yang terkendala dengan permodalan untuk membangun dan mengembangkan usahanya. [mb12]

Tags: