Disdikbud Jombang Kunjungi Temuan Benda Kuno di Sukosari Jogoroto

Petugas dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang saat berada di lokasi penemuan benda kuno di Dusun Sumbersari, Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Selasa (16/2). [arif yulianto]

Jombang, Bhirawa
Petugas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang mengunjungi lokasi temuan benda kuno berbentuk seperti sumur di Dusun Sumbersari, Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, Selasa (16/02). Sebelumnya, petugas Disdikbud Kabupaten Jombang juga singgah ke rumah kepala desa setempat untuk melakukan koordinasi.
Kunjungan petugas Disdikbud Kabupaten Jombang dipimpin Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan, Disdikbud Kabupaten Jombang, Didik Pambudi Utomo, ini untuk melihat langsung benda kuno yang ditemukan warga setempat bernama Mohammad Soleh (36) saat menggali tanah untuk ditanami Singkong. Lokasi penemuan benda kuno ini sendiri terletak di persawahan desa setempat.
Tampak ikut mendampingi di lokasi, Kepala Seksi (Kasi) Cagar Budaya dan Permuseuman, Disdikbud Kabupaten Jombang, Iswayudi Hidayat, Koordinator Juru Pelihara (Jupel) Disdikbud Kabupaten Jombang, David Widodo, Jupel Situs Pandegong dan Situs Mbah Blawu, Jayadi, serta beberapa petugas lainnya.
Petugas melakukan pengukuran benda kuno yang ditemukan warga itu. Dari hasil pengukuran, benda kuno berbentuk mirip sumur itu memiliki diameter 80 Sentimeter antar bibir luar, dengan ketebalan bata 14 Sentimeter.
Menurut Kabid Kebudayaan Disdikbud Kabupaten Jombang, Didik Pambudi Utomo, dirinya bersama beberapa petugas dari Disdikbud Kabupaten Jombang datang ke lokasi untuk melihat temuan benda diduga cagar budaya yang ditemukan Mohammad Soleh.
“Besok akan kami laporkan ke Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kabupaten Jombang), setelah itu, tindaklanjutnya seperti apa,” kata Didik.
Selain itu, sambung Didik, pihaknya juga menunggu hasil koordinasi dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur (Jatim) untuk tindak lanjut terkait temuan ini. ”Untuk sementara penggalian dihentikan. Sementara kita berpesan sama Jupelnya, untuk mengamankan lokasi situs itu,” tandas Didik. [rif.adv]