Petugas Dishubkominfo Kabupaten Blitar saat melakukan pemeriksaan Uji Emisi Gas Buang kendaraan bermotor.
(Tekan Pencemaran Udara)
Kabupaten Blitar, Bhirawa
Banyaknya pencemaran udara yang diakibatkan emisi gas buang kendaraan bermotor sangat memprihatinkan dan telah menyebabkan penurunan kualitas udara dan daya dukung lingkungan. Oleh sebab itu Dinas perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Blitar, telah melakukan uji emisi gas buang terhadap puluhan kendaraan bermotor terutama angkutan barang dan orang yang beroperasi di wilayah Kabupaten Blitar, Senin (28/11) kemarin.
Uji emisi ini dilakukan di gedung pengujian kendaraan bermotor Dishubkominfo Kabupaten Blitar sejak pagi hingga siang hari, sedikitnya ada 100 kendaraan persatu menjalani uji emisi untuk mengetahui efektivitas proses pembakaran bahan bakar pada mesin kandungan karbon monoksida (CO) dan hidrokarbon (HC) yang terkandung di dalam gas buang. Selain itu uji emisi juga untuk memperoleh kepastian kinerja mesin kendaraan yang digunakan apakah dalam kondisi prima dan dapat diandalkan dan untuk mengetahui adanya kerusakan pada bagian-bagian mesin kendaraan.
Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kominfo Kabupaten Blitar, Drs Budi Kusumarjoko, MSi melalui Ir Suharto, MSi Kepala Bidang Teknik dan Sarana mengatakan tujuan utama uji emisi sejatinya adalah untuk menggugah kesadaran masyarakat atas perhatian terhadap kendaraanya, jika kendaraan dalam kondisi prima tentu akan baik bagi pengendara maupun untuk lingkungan.
“Ini merupakan salah satu cara menciptakan kualitas udara yang baik di lingkungan kabupaten blitar karena kalau udara tercemar yang akan menerima dampaknya tentu warga ” katanya. Bahkan dikatakan Suharto juga mengajak para pemilik kendaraan merawat kendaraanya dengan baik dan Kendaraan yang kurang terawat berpotensi mencemari lingkungan. Kandungan karbon yang dikeluarkan kendaraan bisa membayakan kesehatan orang banyak, terhirup. Sebab emisi kendaran bermotor mengandug gas CO, HC yang bisa pula membahayakan kesehatan makhluk hidup serta penyebab terjadinya pemanasan global. Efeknya bisa menilbukan hal-hal tidak diinginkan bersama, seperti wabah penyakit, dan musibah lainnya.
“Kegiatan yang dilakukan ini adalah langkah pencegahannya” jelasnya.
Uji emisi ini rencananya akan terus digelar secara berkesinambungan dengan harapan jumlah emisi gas buang dari asap kenalpot dapat diketahui khususnya di Kabupaten Blitar. [htn.adv]
