Suasana gelar pasar murah di halaman Balai Desa Punten, Kamis (2/2)
Pemerintah Kota Batu harus lebih aktif untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok seperti beras, gula, telur, minyak goreng, hingga sayur- mayur. Kamis (2/2), pemkot melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) menggelar operasi pasar murah bertempat di halaman Balai Desa Punten, Kota Batu.
Operasi pasar murah ini menjadi langkah kongkrit pemkot untuk menstabilkan harga bahan- bahan kebutuhan pokok. Hal ini penting sebagai upaya untuk membantu warga dalam memenuhi kebutuhannya sekaligus mencegah adanya inflasi.
“Operasi Pasar ini salah satu upaya untuk pengendalian inflasi di Kota Batu, serta tindak lanjut dari arahan Mendagri dan Pj Wali Kota dalam upaya pengendalian inflasi daerah,” ujar Zadim Effisiensi, Sekda Kota Batu, Kamis (2/2)
Dalam melaksanakan operasi pasar murah ini, Pemerintah Kota Batu mendapat dukungan dari Bulog, Bank Jatim, Indomart, Alfamart dan Paguyupan Pasar Sayur. Dan operasi pasar murah ini akan terus dilaksanakan hingga masa bulan puasa Ramadhan nanti.
Secara teknis, operasi pasar murah ini akan digelar setiap minggu di seluruh desa dan kelurahan se-Kota Batu. Dan itu akan dilakukan hingga menjelang bulan Ramadhan.
“Harapannya, pasar murah bisa menjaga kestabilan harga bahan pokok dan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh bahan pokok dengan harga murah,” jelas Zadiem.
Sementara, salah satu warga Desa Punten, Dwi Listyowati mengaku senang dengan adanya pasar murah ini. Selain banyak kebutuhan pokok yang disediakan, harga yang dijual juga lebih murah dari harga di pasaran pada umumnya.
“Alhamdulillah harganya lebih murah dan berbeda dengan biasanya. Saya beli minyak goreng 12 ribu, biasanya masih 15-16 ribu, saya beli beras di sini (pasar murah) harga 42 ribu biasanya masih 50 an, telur dan gula juga lebih murah,” kata Dwi.
Sebelumnya, untuk mencegah munculnya inflasi daerah di Kota Batu, Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai juga meminta agar para pedagang di kota ini tidak menahan stok bahan kebutuhan pokok yang diperdagangkan. Untuk itu beberapa waktu lalu Pj wali kota memimpin Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) melakukan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Relokasi Kota Batu.
Pj Wali Kota bersama rombongan angsung mengecek harga bahan pokok dan memastikan stok kebutuhan pokok yang tersedia di pasar tersebut masih aman. Dengan terpenuhinya barang kebutuhan pokok masyarakat di pasar diharapkan akan mencegah terjadinya inflasi di kota ini.
“Kita harus menjaga stabilitas inflasi daerah. Salah satunya dengan cara melakukan sidak pasar untuk menjaga harga-harga bahan pokok tetap terjaga,” ujar Aries. Menurutnya, dengan sidak dan turun langsung ke pasar- pasar maka akan bisa mengetahui kebutuhan masyarakat, daya beli, dan perkembangan harga terkini.(nas.bb)
