Setahun Nawa Bhakti Satya
Pemprov, Bhirawa
Dalam mendukung pelaksanaan Visi dan Misi Gubernur Jatim, setahun ini Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jatim (Disnakertrans Jatim) telah mengimplementasikan Nawa Bhakti Satya yaitu Bhakti ke dua Jatim Kerja dan dan Bhakti ke enam Jatim Berkah.
Kepala Disnakertrans Jatim, Himawan Estu Bagijo menyampaikan, untuk Bhakti ke dua, Jatim Kerja fokusnya pada Millenial Job Center dengan cara memberikan Job trainning, pendidikan vokasi, membantu starting up usaha, membantu promosi bagi usahawan muda, dan membantu pembiayaan usaha pada tahap awal usaha.
Selain itu juga membuat Dream Team Science Techno Park/STP (5-10 anak SMK dan 2-4 anak D3/S1). Sementara untuk Bhakti ke enam Jatim Berkah yaitu dengan membangun karakter masyarakat yang berbasis nilai-nilai kesalehan sosial, budi pekerti luhur dan berintegrasi.
Selanjutnya ia memaparkan, capaian kinerja Disnakertrans Jatim pada tahun 2019 seperti memperluas jaringan bursa kerja daerah ke daerah lain, baik lulusan perguruan tinggi dan sekolah menengah kejuruan (SMK) secara online.
Serta adanya penempatan tenagakerja di sektor formal (Angkatan Kerja Lokal, Angkatan Kerja Antar Daerah dan Angkatan Kerja Antar Negara) dan informal, dari yang ditargetkan pada tahun 2019 sebesar 378 ribu orang, telah tercapai 428, 686 orang (selengkapnya baca tabel).
Dari itu semua maka terlihat kondisi ketenagakerjaan pada tahun 2019, jumlah penduduk usia kerja mengalami kenaikan, dari tahun 2018 sebesar 30,37 juta orang, pada tahun 2019 sebesar 30,96 juta orang.
Sedangkan angkatan kerja, tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) juga mengalami kenaikan. Pada tahun 2018, ada 21,30 juta TPAK atau 69,37 persen, lalu pada tahun 2019 ada 21,50 TPAK atau 69,45 persen.
Dari beberapa data tersebut, nampak juga adanya penurunan angka pengangguran terbuka (tpt) dari tahun 2018 sebesar 850 ribu orang atau 3,99 persen, kemudian pada tahun 2019 turun menjadi 840 atau turun 3,92 persen.
Untuk tahun 2020, rencananya Disnakertrans Jatim menargetkan Milenial Job Center di lima bakorwil, mengadakan job fair di 17 titik di Jatim, dan melakukan pelatihan kerja terdiri pelatihan reguler 211 paket 3.383 orang, pelatihan intensif dengan 45 paket 720 orang, dan pelatihan menggunakan 1 MTU (mobile training unit) dengan 95 paket 1.520 orang.
Dalam setahun kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak, Disnakertrans Jatim juga memiliki sejumlah prestasi yang membanggakan Jatim.
Adanya inovasi SIMPADU-PMI (Sarana Informasi dan Pelayanan Terpadu Pekerja Migran
Indonesia), merupakan layanan informasi, konsultasi dan pengaduan yang terintegrasi dengan layanan pelatihan/sertifikasi serta LTSA-PMI. Melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan dan Perlindungan Tenaga Kerja (UPT.P2TK) turut mewujudkan pembangunan Zona Integritas untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
Komitmen Gubernur Jatim yang akhirnya mendapatkan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) untuk layanan yang sekaligus merupakan pemprov penerima penghargaan terbanyak dari sleuruh pemerintah provinsi di Indonesia.
Prestasi lainnya, Gubernur Khofifah berhasil meraih penghargaan sebagai Pembina Produktivitas Paramakarya Tahun 2019. Provinsi Jatim melalui Disnakertrans Mendapatkan Penganugerahan Penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( K3) Tahun 2019.
Gubernur Khofifah mengajak dunia usaha dan dunia industri (DUDI) untuk meningkatkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pada seluruh tenaga kerjanya. Provinsi Jatim mendapatkan penghargaan Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan (IPK) yang diserahkan oleh Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri.
Disnakertrans Provinsi Jatim juga berhasil mempertahankan predikat kategori A (memuaskan) untuk Implementasi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) dilingkungan Pemerintahan Provinsi Jatim Tahun 2019.
Akhir tahun pada Happy Migrant Day tahun 2019, Pemprov Jatim melalui Disnakertrans mendapatkan dua penghargaan yaitu Provinsi Terbaik dalam Pelayanan dan Perlindungan PMI dan LTSA Terbaik Nasional. [rac]
