Disperindag Kota Pasuruan Ajak UKM Kuliner Kuatkan Inovasi

Ratusan pelaku UKM bidang kuliner saat mengikuti sarasehan yang digelar oleh Disperindag Kota Pasuruan di Taman Pekuncen Kota Pasuruan, Jumat (27/9) malam.

Pasuruan, Bhirawa
Pemkot Pasuruan terus memotivasi pelaku UKM yang ada di Kota Pasuruan. Motivasi pelaku UKM pada bidang usaha kuliner dilaksanakan supaya mereka bisa lebih berkembang. Motivasi pelaku UKM tersebut dikemas dalam sarasehan yang digelar di Taman Pekuncen Kota Pasuruan.
Kepala Disperindag Kota Pasuruan, Mualif Arif menyampaikan sarasehan kuliner digelar untuk memberikan apresiasi terhadap para pelaku UKM khususnya di bidang kuliner. Terlebih, sarasehan itu juga sebagai bentuk ikhtiar pemerintah dalam mendukung usaha masyarakat.
“Yang kami inginkan dari sarasehan ini adalah pelaku UKM di bidang usaha kuliner semakin berinovasi. Supaya usahanya semakin berkembang dan sukses. Untuk diketahui bersama, sejak beberapa tahun yang lalu perkembangan bisnis di bidang makanan dan minuman mengalami pertumbuhan yang signifikan. Makanya, kami melaksanakan kegiatan ini,” ujar Mualif Arif, Jumat (27/9) malam.
Wakil Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo ST menyatakan ke depannya pelaku usaha harus berlomba-lomba menciptakan inovasi dan melahirkan model bisnis baru yang dijalankan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
“Karena itu, mari kita harus berlomba-lomba dalam menciptakan inovasi. Revolusi industri 4.0 tak hanya berpotensi luar biasa dalam merombak industri, tapi juga mengubah berbagai aspek kehidupan manusia,” tandas Raharto Teno Prasetyo ST.
Saat ini, peta jalan implementasi industri 4.0 di Indonesia sudah disusun oleh Kementerian Perindustrian dan telah diluncurkan oleh Presiden RI pada tahun lalu. Peta jalan itu beristilah Making Indonesia 4.0 dan didalamnya telah ditetapkan 5 (lima) sektor industri prioritas implementasi sistem industri. Yakni industri otomotif, industri elektronik, industri kimia, industri tekstil dan produk tekstil, serta industri makanan dan minuman.
“Usaha kuliner di Kota Pasuruan jangan sampai kalah dengan daerah lainnya. Apabila ada masalah serta ada kendala, langsung berkoordinasi dengan Pemkot Pasuruan dalam hal ini adalah Disperindag,” kata Raharto Teno Prasetyo.
Sarasehan tersebut diikuti oleh sekitar 170 pelaku UKM di bidang kuliner ini. Salah satu peserta sarasehan mengapresiasi pemerintah. Karena, Pemkot Pasuruan semakin peduli terhadap UKM khususnya UKM bidang kuliner.[hil]

Tags: