Disperindagtam Banyuwangi Sidak Toko Sembako

sidak pasarBanyuwangi, Bhirawa
Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan Kabupaten Banyuwangi menggelar inspeksi mendadak ke sejumlah supermarket modern di Kota Banyuwangi. Sidak ini mengantisipasi barang-barang makanan minuman yang dijual melewati masa kadarluwarsa.
Kepala Disperindagtam Banyuwangi, Hary Cahyo Purnomo, mengatakan sidak untuk mengetahui tata kelola manajemen supermarket dan memaƱtau barang kebutuhan pokok saat Ramadhan hingga Idul Fitri. “Biasanya banyak parcel menjelang Idul Fitri. Kami ingin memastikan masyarakat aman saat membeli barang kebutuhan di supermarket,” ujarnya di sela-sela sidak di toko Arjuna, Senin 7 Juli 2014.
Di toko Arjuna, tim tidak menemukan barang kebutuhan pokok yang dijual melampaui masa kadarluwarsa. Hary menemukan sebagian barang yang dijual rusak akibat terjatuh dan menegur pemilik toko agar mengubah tata kelola manajemen toko.
Pasalnya, ruang penjualan digabungkan dengan gudang barang-barang. Pantauan Bhirawa di toko Arjuna, pengelola toko mencampur barang-barang retail dengan tumpukan kardus dalam satu ruang. Seharusnya, barang kardus berada di gudang demi keamanan konsumen.
Ia mengaku telah tiga kali menegur pemilik toko Arjuna. “Anda harus mengubah peruntukan ruang, barang yang seharusnya di gudang jangan dicampur, berbahaya. Ini tahun ketiga saya menegur toko Arjuna, memang tidak ada sanksi,” kata Hary kepada pemilik toko.
Pemilik toko Arjuna, Suwito, mengakui tokonya kerap ditegur oleh Disperindagtam setempat. Namun, Suwito terkesan enggan menjalankan instruksi tersebut dengan dalih butuh duit cukup besar merenovasi tata ruang. “Saya harus mengajukan kredit lagi (untuk keperluan menata ruang). Uangnya pas-pasan,” kata dia. [mb5]

Keterangan Foto : Beberapa titik sasaran Sidak tersebut adalah agen sembako toko Purnomo di jalan PB Sudirman, Pasar Blambangan dan Pasar Rogojampi.

Tags: