Surabaya, Bhirawa
Terkuat dan tercepat menyentuh garis finish menjadi syarat utama untuk bisa meraih juara di lomba triathlon, namun ketentuan itu tidak berlaku di Lomba Triathlon For Fun yang digagas oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Surabaya. Justru mereka yang bisa tiba dengan tepat waktulah yang menjadi terbaik.
Menurut Kepala Bidang Olahraga Rekreasi Dispora Surabaya, Yudha Satria, panita sengaja mengemas triathlon menjadi olahraga yang agak santai dan bisa diikuti oleh semua orang walaupun bukan seorang atlet. Sehingga olahraga ini bisa diikuti oleh semua kalangan masyarakat.
“Selain memiliki fisik yang prima, pada Triathlon Dor Fun ini peserta dituntut untuk bisa memperhitungkan ketepatan waktu. Karena ketentuan juara bukan yang tercepat, melainkan mereka yang tepat waktu tiba digaris finish,” kata Yudha Satria saat ditemui di ruang kerjanya di Dispora Surabaya, Kamis (4/12).
Pada etape I, para peserta akan diajak bersepeda yang mengambil start dan finish di Jalan Jimerto. Selanjutnya pada etape II, peserta harus berlari dari Jalan Jimerto menuju Simpang Dukuh dan finish di Taman Prestasi. Di Taman Prestasi, peserta akan dihadapkan pada etape III, yakni mendayung perahu karet. Mereka akan mendayung pulang dan pergi di Taman Prestasi dengan jarak sekitar 500 meter.
Kemudian usai mendayung perahu, peserta kembali berlari dari Taman Prestasi ke Jimerto atau garis finish. “Jadi tantangan terberat peserta adalah memperhitungkan waktu setiap etape, jangan sampai terlambat atau terlalu cepat, pasti akan kena pemotongan nilai,” kata Yudha.
Pada kegiatan ini, panitia juga menyiapkan beberapa fasilitas, seperti perahu karet plus pengemudi. “Untuk sepeda bebas, selain itu untuk keselamatan peserta kami menyiapkan pengemudi perahu, jadi peserta tinggal mendayung saja,” paparnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, setiap tim terdiri dari lima orang. Sejauh ini sebanyak 20 tim putra dan enam tim putri telah mendaftar di Dispora Surabaya. “Tidak ada target peserta karena ini baru pertama kali digelar. Untuk jenis olahraga, memang kita sesuaikan dengan kondisi yang ada,” tutup Yudha. [wwn]
Keterangan Foto : Yudha Satria. [wawan triyanto/bhirawa]
