Rumah Tri Rusmini yang beralamat di Dusun Ranurejo RT 01/RW 04 Desa Sumberanyar Kecamatan Banyuputih Situbondo roboh dan rata dengan tanah usai diterpa hujat lebat. [sawawi]
Situbondo, Bhirawa
Hujan lebat disertai petir menimpa kawasan Kabupaten Situbondo wilayah timur Sabtu malam (18/4). Akibatnya salah satu rumah warga setempat bernama Tri Rusmini (65) yang berada di Dusun Ranurejo RY 01/RW 04 Desa Sumberanyar Kecamatan Banyuputih Situbondo roboh dan rata dengan tanah. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian bencana yang menimpa rumah nenek tersebut.
Menurut Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Situbondo, Priyo Andoko melalui Koordinator Pusdalops (Pusat Pengendalian Operasi) Penanggulangan Bencana, Puriyono, sekitar pukul 23.00 WIB, Sabtu malam, kawasan timur Kabupaten Situbondo diterpa hujan lebat dalam waktu yang cukup lama.
Meski tidak disertai angin, namun hujan terus mengguyur kawasan desa setempat. “Di duga karena hujan lebat, sebagian kayu bangunan rumah keropos sehingga tidak mampu menahan air hujan. Akhirnya rumah Tri Rusmini roboh,” ujar Puriyono.
Masih kata Puriyono, saat hujan turun Tri Rusmini sedang berada di dalam rumah. Namun beruntung, kata Puriyono, dari kejadian tersebut tidak sampai menciderai Tri Rusmini karena berhasil menyelamatkan diri keluar rumah. Mendengar ada suara rumah roboh, lanjutnya, sejumlah tetangga mendatangi pusat lokasi bencana.
“Sesaat kemudian warga setempat bergotong royong membersihkan puing-puing reruntuhan material bangunan yang roboh,” papar Puriyono.
Pria yang akrab disapa Ipung itu menuturkan, dari kejadian tersebut ada sejumlah kerugian yang ditanggung Tri Rusmini, yang notabene sudah sepuh tersebut. Kerugian tersebut diantaranya, sebut Ipung, berupa bangunan rumah semi permanen. Ipung kembali menambahkan, dari kejadian itu Tri Rusmini juga mengalami kerugian ditaksiran sebesar Rp 20 juta. “Laporan lengkap kerugiannya hingga saat ini masih kami data,” ujar Ipung.
Masih kata Ipung, dari kejadiaan naas itu tidak hanya korban tidak hanya dibantu oleh warga setempat, melainnkan jajaran Pusdalops BPBD Situbondo bersama perangkat Desa, Kecamatan Bnayuputih, Koramil, Polsek serta kalangan relawan Situbondo ikut bahu membahu membantu pemulihan rumah korban. Disisi lain, urai Ipung, Pusdalops BPBD Kabupaten Situbondo langsung melakukan assesment (pengkajian cepat) di lokasi.
“Kami menghimbau warga untuk selalu waspada timbulnya bencana di sekitar lokasi tempat tinggal korban mengingat saat ini ada cuaca ekstrim dan angin kencang, yang sewaktu waktu datang,” pungkas Ipung.
Sementara itu Tri Rusmini mengaku sangat berterimakasih kepada semua relawan serta tim gabungan (BPBD, Muspika, TNI/Polri, Desa serta para warga setempat) yang rela membantu penanganan bencana kemarin.
Tri juga berterimakasih atas bantuan berupa materil yang diberikan sejumlah elemen yang ada di Kota Santri Situbondo. “Kami harus sabar menangani bencana ini,” pungkas Tri Rusmini. [awi]
