Ditlantas Polda Jatim Olah TKP Laka Maut Bojonegoro

Tim Ditlantas Polda Jatim, anggota Satlantas Polres Bojonegoro, Dinas Perhubungan dan LLAJ Jawa Timur, dan Jasa Raharja Jawa Timur Senin (7/3) melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut. (achmad basir/bhirawa)

Tim Ditlantas Polda Jatim, anggota Satlantas Polres Bojonegoro, Dinas Perhubungan dan LLAJ Jawa Timur, dan Jasa Raharja Jawa Timur Senin (7/3) melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut. (achmad basir/bhirawa)

Bojonegoro, Bhirawa
Pasca kejadian kecelakaan maut antara elf berpenumpang 17 orang dengan mobil Honda Mobilio di Jalan Raya Bojonegoro-Padangan, di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Minggu (6/3) sekitar pukul 18.300 WIB kemarin, mengakibatkan tujuh orang tewas.
Selain itu, juga mengakibatkan sejumlah penumpang kendaraan elf menderita luka-luka. Tim Ditlantas (dinas lalu lintas) Polda Jatim, anggota Satlantas Polres Bojonegoro, Dinas Perhubungan dan LLAJ Jawa Timur, dan Jasa Raharja, Senin (7/3) melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut.
Kapolres Bojonegoro, AKBP Hendri Fiuser mengungkapkan, pelibatan langsung dari semua jajaran tersebut dilakukan karena kasus kecelakaan tersebut masuk dalam kategori kecelakaan menonjol. “Karena korbannya lebih dari lima orang,” terangnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bojonegoro, AKP Prianggo Malau mengatakan olah TKP melibatkan tim Traffic Analysis Accident (TAA). Tim menganalisis sistem pengereman, kecepatan kendaraan, dan pengambilan gambar di loaksi kejadian.
Tim juga menyelidiki bagaimana kendaraan elf bisa terguling dan menyerempet kendaraan mobilio. “Peristiwa ini merupakan kecelakaan dengan jumlah korban banyak atau kecelakaan menonjol,” kata AKP Prianggo, menegaskan.
Kecelakaan disebabkan karena pengendara elf tidak mengusai kemudi. Kendaraan dari timur mengangkut rombongan pengantin terguling dan menyerempet kendaraan mobilio nopol S 1121 XY dari arah barat. Sopir mobilio, Teguh Catur Wibowo berusaha menghindari mobil Elf yang oleng ke kiri sehingga menabrak tiang listrik di sisi utara jalan hingga mobil bagian depan ringsek. Sementara penumpang mobilio yang berjumlah 6 orang mengalami shock dan beberapa lainnya mengalami luka ringan.
Korban meninggal di dalam mobil elf berjumlah 7 orang termasuk dua balita. saat ini masih ada empat korban masih menjalani perawatan, dua orang dirawat di RSUD Sosrodoro Djatikoesoemo , dan dua Orang di RS Wahyu Tetuko. Sementara korban meninggal dunia langsung dipulangkan ke rumah duka masing-masing. Kasus ini masih dalam penyelidikan Polres Bojonegoro. [bas]

Tags: